KONTEKS.CO.ID - Suasana haru menyelimuti Gudang Pusat Munisi (Gupusmu) III Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Selasa 13 Mei 2025.
Empat peti jenazah prajurit TNI Angkatan Darat (AD) yang gugur dalam insiden ledakan saat pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Garut, Jawa Barat, dilepas dalam upacara militer yang berlangsung khidmat.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto hadir langsung di lokasi, mengenakan kemeja putih dan peci hitam.
Baca Juga: Sanksi Baru AS Ancam China! Pengiriman Minyak Iran Disebut Dukung Terorisme!
Ia tampak menyapa satu per satu keluarga korban yang duduk di samping peti jenazah.
Matanya menatap dalam, tangan terangkat, memanjatkan doa untuk para prajurit yang gugur dalam tugas negara.
Upacara pelepasan dipimpin oleh Kepala Pusat Peralatan Angkatan Darat (Kapuspalad) Mayjen TNI R.D. Epi Setiadi.
Di samping tiap peti, prajurit berseragam lengkap berdiri tegak memberikan penghormatan terakhir.
Momen itu menjadi simbol duka sekaligus penghargaan tertinggi atas pengorbanan para pahlawan berseragam loreng.
“Kehadiran Panglima TNI merupakan bentuk penghormatan sekaligus ungkapan empati dan kepedulian atas gugurnya para prajurit dalam tugas negara,” ujar Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi dalam keterangannya, Rabu 14 Mei l2025.
Empat Nama, Empat Cerita Pengabdian
Empat prajurit yang gugur dalam insiden memilukan tersebut adalah:
Baca Juga: Jokowi Bakal Jadi Caketum PSI, Wakil Kaesang Pangarep: Kita Doakan
Kolonel Cpl Antonius Hermawan