• Minggu, 21 Desember 2025

Sr Fransesco Marianti, Pendidik Legendaris Santa Ursula, Berpulang

Photo Author
- Selasa, 17 Desember 2024 | 00:46 WIB
Sr Fransesco Marianti, pendidik legendaris sekolah Santa Ursula. (Dok. Istimewa)
Sr Fransesco Marianti, pendidik legendaris sekolah Santa Ursula. (Dok. Istimewa)

KONTEKS.CO.ID - Sr Fransesco Marianti OSU berpulang. Pendidik legendaris sekolah Santa Ursula ini meninggal dunia pada Senin, 16 Desember 2024 pukul 18.56 WIB di usia 90 tahun. Ia berpulang sebagai pendidik sejati karena tidak pernah meninggalkan profesinya hingga akhir hayat.

Sr Fransesco Marianti telah mengabdikan diri sebagai pendidik di sekolah Santa Ursula lebih dari 50 tahun. Bisa dibilang lebih dari setengah umurnya berada di dunia pendidikan.

Tak pelak, berpulangya Sr Fransesco Marianti meninggalkan duka mendalam bagi dunia pendidikan di Indonesia. Terlebih bagi para siswa, alumni, dan keluarga besar Sekolah Santa Ursula dan Ordo Ursulin.

Baca Juga: Kursi Kosong PPDB Tingkat SMP dan SMA di Jakarta Tak Jelas, Diduga Ada Komersialisasi

Rencananya jenazah Sr Fransesco Marianti OSU akan disemayamkan di Kapel Hati Kudus Yesus, Biara Santa Ursula Jakarta. Misa requiem akan dilaksanakan dua kali pada Selasa dan Rabu (17-18 Desember 2024) pukul 19.00 WIB.

Selanjutnya pada Kamis pagi 19 Desember 2024 akan ada misa pelepasan untuk kemudian jenazah kembal disemayamkan di Santa Ursula BSD. Siang harinya pukul 13.00 WIB, jenazah Sr Fransesco Marianti diberangkatkan ke Pemakaman Selapajang, Tangerang.

Awalnya Jadi Murid, Lalu Mengabdi Hingga akhir Hayat

Sr Fransesco mulai berinteraksi dengan sekolah Santa Ursula saat ia pindah sekolah dari Cirebon ke SMP Santa Ursula pada tahun 1948. Di sekolah tertua di Indonesia yang berdiri sejak 18 Januari 1859 ini, Sr Fransesco mengenyam pendidikan hingga tamat SMA pada 1953.

Setelah menamatkan kuliah di ITB, Sr Fransesco melanjutkan sekolahnya di AS dan kemudian belajar tentang dunia pendidikan di berbagai negara.

Saat kembali ke Indonesia pada 1965, ia menjadi kepala sekolah SMA Cor Jesu Malang selama tujuh tahun. Di masa ini Sr Fransesco membuat SMA Cor Jesu Malang terkenal sebagai sekolah berkualitas tinggi.

Baca Juga: Sekolah Pencuri di India: Biaya 'Pendidikan' 1 Tahun Rp55 Juta, Latih Anak Nyopet dan Jebol Rekening Bank

Pada 1973, Sr Fransesco Kembali ke almamaternya, Santa Ursula, untuk menjadi kepala sekolah. Ia memimpin Santa Ursula Jakarta selama 25 tahun hingga 1998. Tetapi sejak tahun 1990, Sr Fransesco juga mendirikan Santa Ursula BSD sehingga membuatnya setiap hari mondar mandir Pasar Baru - BSD.

Di akhir kepemimpinannya di Santa Ursula Jakarta, Sr Fransesco juga menjadi aktivis pergerakan era reformasi. Ia menjadi Koordinator Mitra Perempuan pada 1998-2000 dan juga sebagai aktivis Suara Ibu Peduli (SIP) Bersama Dr Karlina Supeli.

Pasca reformasi, Sr Fransesco tetap setia menjalani perannya sebagai pendidik di Santa Ursula BSD hingga akhir hayatnya.

Sr Fransesco, Profil Pendidik Komplit

Sebagai sosok yang mencintai pendidikan, Sr Francesco dikenal sebagai pendidik yang penuh dedikasi, berdisiplin tinggi, punya prinsip teguh, dan penuh kasih.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Jimmy Radjah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X