KONTEKS.CO.ID - Agitasi merupakan salah satu kondisi gangguan jiwa yang bisa dialami siapa saja. Pengidap biasanya mengalami kegelisahan serta perasaan marah tanpa sebab.
Sebenarnya, agitasi termasuk jenis emosi yang wajar terjadi pada setiap orang setidaknya sekali seumur hidup. Meski normal, agitasi juga bisa berakibat buruk apabila terjadi secara terus-menerus.
Seseorang yang menderita agitasi umumnya mengalami perasaan yang tidak nyaman disertai dengan perilaku yang tidak disadari. Tanda-tanda agitasi umumnya meliputi:
- Menarik rambut, kulit, atau pakaian
- Mondar-mandir dengan perasan gelisah
- Meremas-remas dan mengepalkan tangan
- Mengamuk
- Menendang-nendang kaki
Walaupun terkadang tanpa sebab yang jelas, gangguan jiwa ini bisa terjadi karena beberapa faktor berikut ini:
1. Stres
Kondisi stres bisa meningkatkan risiko terhadap agitasi. Stres ini juga dapat terjadi karena bermacam hal, seperti tekanan dari lingkungan pekerjaan hingga pergaulan.
2. Nyeri
