• Senin, 22 Desember 2025

Efek Tembakan Gas Air Mata Kedaluwarsa di Kanjuruhan yang Tak Kunjung Sembuh

Photo Author
- Selasa, 11 Oktober 2022 | 13:05 WIB
Efek gas air mata dalam Tragedi Kanjuruhan yang tak kunjung sembuh (Dok Twitter)
Efek gas air mata dalam Tragedi Kanjuruhan yang tak kunjung sembuh (Dok Twitter)



“Sudah seminggu, seperti inilah kondisi saat ini beberapa korban #TragediKanjuruhan,” tulisnya, yang diunggah pada Minggu 9 Oktober 2022.





“Pendarahan dalam mata, sesak, batuk-batuk, cidera hingga ada korban yang Retina matanya sampai detik ini tak ada warna putihnya. TGIPF: Semua gara-gara gas air mata,” tulisnya disertai tanda pagar #USUTTUNTAS





Akun Twitter @nataliamwijanto mengunggah tulisan mengenai korban gas air mata di Kanjuruhan, pada Minggu 9 Oktober 2022, yang ditulis berdasar sumber SOS (Save Our Soccer).





“Sabtu, 8 Oktober 2022, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) mengunjungi sejumlah korban luka #TragediKanjuruhan baik berat, sedang, dan ringan,” tulisnya.





Korban pertama yang dikunjungi bernama Fabianca Cheendy Nisa (14) yang mengalami pendarahan dalam mata, sesak nafas dan batuk-batuk.





“Retina matanya sampai detik ini tidak ada warna putihnya,” ujarnya.





Lalu, korban lainnya dua bersaudara, Rafi Atta Dzia’ul Hamdi (14) dan kakaknya Yuspita Nuraini (25).





“Sang adik mengalami pendarahan dalam mata dan kakaknya sampai detik ini dan sesak nafas,” katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kasim Lopi

Tags

Terkini

X