• Senin, 22 Desember 2025

Keluarga Pasien Petimbangkan Upaya Hukum Atas Dugaan Kelalaian RS

Photo Author
- Minggu, 21 September 2025 | 13:47 WIB
Ilustrasi jenazah. (KONTEKS.CO.ID/fixabay)
Ilustrasi jenazah. (KONTEKS.CO.ID/fixabay)

KONTEKS.CO.ID – Keluarga mendiang Y, pasien dari Rumah Sakit (RS) MRHP Tangerang tengah mempertimbangkan untuk menempuh jalur hukum.

Jason, putra dari mendiang Y di Jakarta, Minggu, 21 September 2025, mengatakan, pihaknya mempetimbangkan untuk menempuh upaya hukum perdata maupun pidana.

"Nanti akan kami kabarkan, saat ini masih mengumpulkan bukti-bukti," kata Jason.

Baca Juga: Daftar Rumah Sakit Penolak Peserta BPJS Kesehatan, Salah Satunya RS Pondok Indah Pemilik Status Terbaik di Asia Pasifik

Ia menyampaikan, pihak keluarga sempat menggeruduk RS MRHP yang berlokasi di Metland Cyber City, Parung Jaya, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten tersebut.

Jason mengatakan, aksi itu dipicu dugaan kelalaian penanganan medis terhadap bundanya yang datang dengan keluhan sendawa terus menerus dengan dugaan awal gerd atau asam lambung naik.

Pihak RS mengatakan kepada keluarga pasien bahwa akan dilakukan pemeriksaan oleh dokter internis. Namun sampai pada pasien anfal kemudian meninggal, dokter internis tidak pernah datang.

Baca Juga: Standup Dicky Difie Dilarikan ke Rumah Sakit, Manajer Minta Doa Kesembuhan dari Penggemar

Jason menanyakan kepada dokter yang ada pada saat itu perihal dokter internis untuk ibunya, tetapi dokter hanya berjanji dan dokter internis tak kunjung datang.

“Penanganan pada saat Ibu mengalami kejang juga dirasakan lambat oleh pihak medis. Pihak kelurga sangat menyayangkan alasan pihak medis di RS tersebut bahwa sedang ada pergantian shift pihak medis,“ ujarnya

Selain kelalaian, pihaknya mensinyalir ada dugaan tidak beres yang sangat fatal, karena pada saat pasien meninggal ditemukan mashed patato pada saluran pernapasan korban sehinggga pasien sesak napas sampai meninggal. Makanan itu diberikan pihak RS.

Baca Juga: RS Pondok Indah Group Terpilih dalam Daftar Rumah Sakit Terbaik Se-Asia Pasifik 2025 Versi Newsweek

Jason menambahkan, pihak rumah sakit menyampaikan bahwa mendiang alergi ubi jalar. Padahal dari hasil pemeriksaan di RS tersebut jelas sebaliknya.

"Di sini [hasil laporan pemeriksaan] no alergi," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Setiawan Konteks

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X