Ia juga menyampaikan bahwa saat ini, Deputi Bidang Usaha Kecil sedang mengembangkan inisiasi program untuk mendukung hilirisasi usaha skala kecil, di antaranya Help Me Grow dan pembangunan platform layanan asistensi digital.
Platform ini akan memfasilitasi bimbingan teknis dan manajerial produksi bagi usaha skala kecil.
Temmy menegaskan pentingnya dukungan pembiayaan untuk mendorong terwujudnya hilirisasi, khususnya bagi pengusaha skala kecil.
Data per Mei 2025 mencatat penyaluran kredit perbankan kepada UMKM baru mencapai Rp1.503 triliun atau sekitar 18,5% dari total kredit perbankan.
Baca Juga: DPR Minta Angga Raka Lepas Jabatan Wamen Komdigi Usai Jadi Kepala BKP
Angka ini masih jauh dari target pemerintah yang menargetkan rasio kredit UMKM dapat meningkat hingga 30%.
“Lewat penempatan dana Rp200 triliun di bank-bank Himbara, pemerintah membuka ruang lebih luas bagi UMKM mengakses pembiayaan. Kebijakan ini memberikan dorongan positif bagi sektor strategis, termasuk minyak atsiri, yang pada pendataan awal tercatat membutuhkan pembiayaan sebesar Rp22,5 miliar untuk peningkatan kapasitas produksi dan hilirisasi,” kata Temmy.
Melalui Workshop dan Business Matching Pembiayaan Program BISLAF (Bisnis Layak Funding), para pengusaha UMKM diharapkan dapat memperoleh akses pembiayaan yang tepat dari empat lembaga keuangan yang hadir, yaitu BRI, BSI, BNI, dan Bank SulutGo.
Baca Juga: Respons PDIP Kadernya Didepak dari LKPP
Kegiatan ini dirancang secara komprehensif, mulai dari pengenalan produk pembiayaan, pendampingan penyusunan proposal bisnis (pitch deck), hingga sesi business matching one-on-one dengan lembaga keuangan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat disepakati langkah-langkah konkret bersama untuk mempercepat hilirisasi Atsiri, pemanfaatan teknologi produksi, serta akses pembiayaan yang tepat dalam mendukung proses dan manajemen produksi.***
Artikel Terkait
Telkom Bangun Sarana Air Bersih untuk Masyarakat Adat Bonokeling di Banyumas
RUPSLB Telkom 2025 Tetapkan Perubahan Pengurus Perseroan
Telkom Gandeng Telkom University Luncurkan IAQMS Pantau Kualitas Udara Ruang Kerja
Telkom Raih Best State-Owned Enterprises (Big Cap) di 16th IICD Corporate Governance Award 2025
Karier Mentereng Angga Raka Prabowo, Rangkap 3 Jabatan di Usia 36 Tahun: Wamen hingga Komisaris Utama Telkom