• Minggu, 21 Desember 2025

Siswa SMA Cemas Hadapi TKA di Bulan November, Ini Pesan Santai Wamendikdasmen

Photo Author
- Senin, 8 September 2025 | 10:16 WIB
Wamendikdasmen Fajar Riza Ulhaq meminta siswa peserta Tes Kemampuan Akademik atau TKA tidak cemas karena ujiannya tak menentukan lulus. (Ilustrasi vecstock/freepik)
Wamendikdasmen Fajar Riza Ulhaq meminta siswa peserta Tes Kemampuan Akademik atau TKA tidak cemas karena ujiannya tak menentukan lulus. (Ilustrasi vecstock/freepik)

KONTEKS.CO.ID – Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza Ulhaq menyampaikan pesan kepada siswa peserta Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Ia meminta agar TKA tak membuat siswa cemas. Sebab tes tersebut bukan penentu kelulusan mereka dari sekolah.

Wamendiknas menegaskan, TKA digelar sebagai alat ukur capaian belajar siswa. Tes ini juga untuk mengukur peningkatan kualitas pembelajaran di Indonesia.

Baca Juga: Tom Lembong: Investasi di Indonesia Kalah karena Pondasi Hukum dan Moral Rapuh

Bentuk ujiannya memang mirip Ujian Nasional atau UN, tapi tegas dia, TKA bukan penentu kelulusan siswa.

"Jadi jangan TKA dijadikan beban seperti ujian," pinta Fajar Riza Ulhaq, mengutip Senin 8 September 2025.

Tes TKA Bersifat Sukarela

Wamendikdasmen mengatakan, TKA bersifat tak wajib dan hanya digunakan sebagai validator nilai rapor untuk seleksi masuk perguruan tinggi/sejenisnya. Atau seleksi masuk jenjang berikutnya.

"Saya dengar di sejumlah grup WhatsApp orang tua sudah ramai dan risau mendengar TKA ini. Padahal sifatnya pilihan sehingga tidak wajib alias sukarela tergantung kebutuhan adik-adik ke depan," katanya menjelaskan.

Baca Juga: Google Photos Kini Punya Fitur AI, Bisa Ubah Foto Jadi Video

Fajar pun meminta siswa dan orang tua agar bisa menyambut TKA dengan cara positif. Ini adalah kebijakan awal untuk mengevaluasi pembelajaran secara nasional, tapi tidak menjadi satu-satunya penentu kelulusan siswa.

"Mari sambut TKA dengan asyik dan gembira, sepertinya halnya pendekatan pembelajaran mendalam yang dilucurkan oleh Pak Menteri Abdul Mu'ti. Yakni mengutamakan proses belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan" tambahnya.

Seperti diketahui, Kemendikdasmen telah meluncurkan Tes Kemampuan Akademik untuk siswa SD hingga jenjang SMA sederajat.

Ujian itu akan mulai dirasakan oleh siswa jenjang SMA/sederajat di November 2025 mendatang. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X