DPR Gelar Rapat Respons Tuntutan 17+8, Janji Transparan dan Evaluasi Tunjangan

KONTEKS.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI bakal menggelar rapat evaluasi setelah digempur demonstrasi besar-besaran pekan lalu.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menyebut, rapat tersebut digelar hari ini, Kamis 4 September 2025 yang melibatkan seluruh pimpinan fraksi di parlemen.

Rapat tersebut kata Dasco, ialah tindak lanjut atas tuntutan rakyat yang disuarakan oleh berbagai kelompok, termasuk mahasiswa, pascaaksi demo pada 25–31 Agustus 2025.

Nantinya, evaluasi akan menuentuh beberapa poin penting, di antaranya tunjangan anggota dewan hingga transparansi kegiatan legislasi.

Baca Juga: Demo 4 September 2025: Kolektif 17+8 Indonesia Berbenah Bawa Tuntutan Rakyat ke DPR

"Yang disampaikan oleh adik-adik BEM ini juga ada yang termasuk (tuntutan) 17+8," ungkap Dasco di Jakarta, Rabu 3 September 2025.

DPR kata dia, terus berkomitmen untuk melakukan pembenahan dalam waktu dekat.

"Kami dalam audiensi tadi juga sudah menyampaikan bahwa DPR juga dalam waktu yang sesingkat-singkatnya akan melakukan evaluasi-evaluasi menyeluruh baik terhadap tunjangan maupun keterbukaan kegiatan DPR itu," paparnya.

Politikus Partai Gerindra Gerindra itu menambahkan, rapat evaluasi hari ini akan menyatukan pandangan seluruh fraksi.

Baca Juga: Puan Maharani Tegaskan DPR Mulai Berbenah: Siap Cabut Tunjangan, Setop Kunker, dan Lebih Terbuka Dengarkan Suara Rakyat

"Termasuk yang di dalam 17+8 kita akan lakukan rapat evaluasi dengan pimpinan-pimpinan fraksi untuk menyatukan pendapat dan kesepakatan di DPR," tegas Dasco.

Rapat yang akan dipimpin oleh Ketua DPR RI Puan Maharani itu merupakan momentum untu dijadikan pelajaran penting bagi seluruh anggota dewan.

"Tentunya tekad daripada seluruh anggota DPR yang mengambil pelajaran, memetik pelajaran dari peristiwa-peristiwa ke belakang untuk dijadikan evaluasi secara bersama," tutupnya.***