• Senin, 22 Desember 2025

Pelajar Anak Penjual Kopi Keliling Meninggal Dunia Usai Demonstrasi Ricuh di DPR, Ada Benturan di Kepala

Photo Author
- Selasa, 2 September 2025 | 11:13 WIB
Seorang pelajar asal Tigaraksa, Kabupaten Tangerang meninggal dunia usai demonstrasi di DPR (Freepik)
Seorang pelajar asal Tigaraksa, Kabupaten Tangerang meninggal dunia usai demonstrasi di DPR (Freepik)


KONTEKS.CO.ID - Seorang pelajar bernama Andika Lutfi Falah (16), asal Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, meninggal dunia usai demonstrasi di Jakarta, pada 28 Agustus 2025 lalu.

Dia diduga mengalami kekerasan saat demonstrasi yang berlangsung ricuh di sekitar kawasan DPR/MPR, Senayan, Jakarta.

Korban meninggal dunia usai menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit RSAL Dr. Minto Harjo pada Senin, 1 September 2025.

Baca Juga: Puluhan Orang Masih Hilang Sejak Aksi Unjuk Rasa, Ini Penjelasan KontraS

Siswa SMK Negeri 14 Kabupaten Tangerang, Banten itu ikut berdemonstrasi di gedung DPR setelah diajak teman-temannya.

Bahkan, Andika sempat dinyatakan hilang. Pihak keluarga baru mengetahui keberadaan korban setelah berada di RSAL Mintoharjo, Jakarta Pusat, dalam kondisi yang sudah kritis.

Berdasarkan keterangan tim medis ke keluarga, korban mengalami luka retak di bagian kepala belakang.

Baca Juga: Telkom AI Center of Excellence Ditopang 4 Pilar, Percepat Adopsi AI di Indonesia

Diduga, dia terkena benturan benda tumpul.

Andika telah dimakamkan di TPU Puri Bidara Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin malam.

"Memang keluarga sama sekali tidak mengetahui kalau berangkat ikut (demo). Alhamdulillah waktu di kondisi rumah sakit memang kritis koma. Tetapi kembali lagi pihak rumah sakit menangani dengan baik," ungkap Sugiono, ayah korban mengutip Selasa 2 September 2025.

Baca Juga: Faizal Assegaf Desak Prabowo Tangkap Hendropriyono, Sebut Jokowi Dalang Rusuh Nasional

Terkait benturan benda tumpul di kepala ananya, Sugiono mengaku tidak tahu persis.

"Apakah memang dia posisinya jatuh dan bagaimana. Hasil medisnya juga disampaikan memang ada benturan tapi pihak keluarga pun tidak tahu," ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X