“Madrasah punya keunggulan dibanding sekolah umum karena di madrasah kita menimba ilmu Tuhan,” tambah Nasaruddin.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya pendidikan karakter di pesantren dalam membentuk masa depan Indonesia yang damai dan beradab.
“Anak-anak yang saat ini diajarkan dengan benar, akan menjadi kunci masa depan untuk Indonesia yang damai,” katanya.
Baca Juga: Hanya Ada Sidik Jari Korban di Lakban: Polisi Masih Gali Misteri Kematian Arya Daru Pangayunan
Acara tersebut turut dihadiri oleh Katib ‘Aam PBNU K.H. Said Asrori, Kepala Kanwil Kemenag Jateng Saiful Mujab, Ketua Umum Pojok Baca Nahdliyin Nusantara Arif Budiman, serta ratusan warga dan tokoh masyarakat Cilacap.***
Artikel Terkait
Kemenag Diminta Perketat Seleksi Kesehatan Calon Jemaah Haji Tahun 2026, Banyak yang Wafat di Tanah Suci
Respons Sikap Intoleran di Sukabumi, Kemenag Ngaku Siapkan Regulasi Khusus Rumah Doa
Kemenag Edarkan Pedoman Masa Ta’aruf Siswa Madrasah atau MPLS 2025: Dituntut Menyenangkan Siswa
BP Haji Ambil Alih Penyelenggaraan Haji dan Umrah dari Kemenag, Mungkinkah Jadi Kementerian Haji
Kemenag Aktifkan Kembali Aplikasi SITREN, Terbitkan 51 Izin Ponpes