• Minggu, 21 Desember 2025

RI Beli 48 Jet Tempur KAAN Rp162 Triliun, Turki Pecah Rekor Ekspor Militer! Ini Dampaknya Buat Indonesia

Photo Author
- Selasa, 29 Juli 2025 | 17:15 WIB
RI borong 48 Jet Tempur KAAN dari Turki, pengiriman 10 tahun. (X @RWWReborn)
RI borong 48 Jet Tempur KAAN dari Turki, pengiriman 10 tahun. (X @RWWReborn)

KONTEKS.CO.ID - Langkah besar diambil Pemerintah Indonesia dalam memperkuat pertahanan udara.

Pada 26 Juli 2025, Indonesia resmi membeli 48 unit jet tempur generasi kelima KAAN dari Turkish Aerospace Industries (TAI).

Penandatanganan kontrak dilakukan oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat gelaran International Defence Industry Fair (IDEF) ke-17.

“Sebagai bagian dari perjanjian yang ditandatangani dengan negara sahabat dan saudara kita, Indonesia, sebanyak 48 KAAN akan diproduksi di Turkiye dan dikirim ke Indonesia,” ujar Presiden Recep Tayyip Erdogan lewat akun X-nya yang dilansir Konteks.co.id pada Selasa, 29 Juli 2025.

Baca Juga: Kwik Kian Gie Tutup Usia di Usia 90 Tahun, Dirawat Dua Bulan di RS Medistra

Nilainya Fantastis, Pengiriman 10 Tahun

Nilai kontrak pembelian ini ditaksir mencapai USD 10 miliar atau sekitar Rp162 triliun, menjadikannya rekor ekspor militer terbesar dalam sejarah Turki.

Jet KAAN akan dikirimkan secara bertahap dalam kurun waktu 120 bulan atau 10 tahun ke depan.

Menurut situs Tufdef, kontrak pembelian diteken langsung oleh Kepala Kabaranahan Kemhan, Marsdya Yusuf Jauhari, dan CEO TAI, Mehmet Demiroglu.

Kesepakatan ini bukan sekadar jual beli, tapi juga meliputi kerja sama teknologi dan manufaktur antara dua negara.

Baca Juga: Kunjungi Sekolah Rakyat, Gibran Ingatkan Warga Soal BSU: Jangan Buat Judol Ya!

Dampak Strategis untuk Indonesia

Kesepakatan ini dipandang sebagai lompatan strategis bagi Indonesia. Selain memperkuat pertahanan udara, kerja sama ini memungkinkan pelibatan kemampuan industri dalam negeri.

“Kapabilitas dalam negeri Indonesia juga akan digunakan dalam produksi jet KAAN,” ujar Erdogan menegaskan pentingnya transfer teknologi dalam proyek ini.

Usai Bertemu Macron, Prabowo Teken KAAN

Menariknya, pembelian jet tempur ini dilakukan hanya berselang tak lama setelah kunjungan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Jakarta. Saat itu, RI juga menyatakan niat membeli 18 unit Rafale.

Baca Juga: Gugatan Serius! UU Kementerian Negara Digugat Gara-Gara Wamen Rangkap Jabatan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X