KONTEKS.CO.ID - AirAsia Malaysia resmi membuka dua rute penerbangan langsung terbaru yang menghubungkan Kuala Lumpur dan Kuching ke Pontianak, ibu kota Kalimantan Barat, Indonesia.
Penerbangan perdana dijadwalkan mulai 12 September 2025, dan menjadikan AirAsia satu-satunya maskapai yang melayani penerbangan internasional ke kota tersebut.
Ekspansi ini melanjutkan pertumbuhan pesat AirAsia di Indonesia, setelah peluncuran rute Kuala Lumpur–Palembang pada Juli dan rute Kuala Lumpur–Semarang yang akan dimulai pada September mendatang.
“Dengan dibukanya rute ke Pontianak, AirAsia Malaysia akan melayani total 17 destinasi di Indonesia dengan 223 penerbangan mingguan antara kedua negara, mengukuhkan posisinya sebagai maskapai dengan jaringan terluas yang melayani Indonesia,” demikian pernyataan resmi perusahaan.
Baca Juga: AirAsia Larang Penggunaan Power Bank di Pesawat Mulai 1 April 2025
Rute baru ini bertujuan memperkuat konektivitas regional dan mendukung target pariwisata, termasuk upaya Malaysia menarik 4,3 juta wisatawan Indonesia pada tahun 2025 dan target Sarawak untuk mencapai lima juta kunjungan hingga akhir tahun.
Selain itu, ekspansi ini juga sejalan dengan target nasional Indonesia untuk meraih 16 juta kunjungan wisatawan mancanegara, di mana Malaysia tetap menjadi pasar utama.
Peluncuran rute dilakukan dalam rangkaian Sarawak Travel Fair di Pontianak, yang secara resmi dibuka oleh Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan.
Ia menyambut baik pembukaan rute baru tersebut, dan menyatakan, “Kalimantan Barat siap menyambut lebih banyak wisatawan dari Malaysia, sekaligus menyediakan akses mudah bagi warga Indonesia yang ingin berkunjung untuk keperluan bisnis, liburan, maupun layanan kesehatan di Sarawak dan Kuala Lumpur.”
Baca Juga: Teken MoU, Pelanggan AirAsia Dapat Keuntungan Ini dari Indosat IM3
Konsul Malaysia di Pontianak, Azizul Zekri Abd Rahim, juga menyoroti pentingnya konektivitas ini dalam memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
“Dengan mendekatnya Visit Malaysia 2026, ekspansi ini datang di waktu yang tepat untuk mendorong pariwisata, mempererat pertukaran budaya, dan memperkuat hubungan kawasan antara kedua bangsa,” ujarnya.
CEO AirAsia Malaysia, Datuk Kapten Fareh Mazputra, menjelaskan bahwa tingginya permintaan perjalanan antara Malaysia dan Kalimantan Barat menjadi pendorong utama pembukaan rute ini.
“Dengan membuka penerbangan dari hub utama kami di Kuala Lumpur dan Kuching, kami memberikan kemudahan dan fleksibilitas yang lebih besar bagi para tamu, sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan pariwisata dan pembangunan ekonomi di Malaysia dan Indonesia,” ucapnya.***
Artikel Terkait
AirAsia Didenda Regulator Penerbangan India: Penyebabnya Bikin Prihatin
Profil Lengkap Johnny G Plate, dari Aktivis Mahasiswa Hingga Komisaris AirAsia
Heboh Bagasi Penumpang AirAsia Tujuan Bandung-Denpasar Ditinggal di Bandara, Tak Diberitahu Saat Terbang
Berburu Promo AirAsia Kursi Gratis: Berwisata ke Luar Negeri Cuma Modal Nekat