• Minggu, 21 Desember 2025

Dulu Zarof Pakai Kode Ukuran Meter, Kalau Budi Arie Pakai Inisial PM dan CHF di Dugaan Kasus Suap Situs Judol, Kira-Kira Apa Itu?

Photo Author
- Rabu, 21 Mei 2025 | 10:00 WIB
Budi Arie terseret kasus suap situs judol yang tidak diblokir, (Foto Kemenkop)
Budi Arie terseret kasus suap situs judol yang tidak diblokir, (Foto Kemenkop)

KONTEKS.CO.ID - Kasus suap situs judol yang tidak diblokir yang melibatkan nama Budi Arie membuat publik makin panas bertanya-tanya.

Nama mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi disebut menerima fee 50 persen dari praktik perlindungan situs judi online.

Bahkan, merespons fakta persidangan ini, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa institusinya tidak menutup kemungkinan membuka peluang untuk memanggil kembali Budi Arie Setiadi.

Baca Juga: Rekam Jejak dan Jabatan Letjen Djaka Budhi Utama, Dirjen Bea Cukai: Eks Anggota Tim Mawar Karier Lanjut Pasca Vonis

"Yang jelas pernah kami periksa, dan tentunya mungkin akan kami konfirmasi ulang apabila memang ada petunjuk," ujar Listyo Sigit di Auditorium PTIK, Jakarta yang dikutip pada Rabu, 21 Mei 2025.

Media sosial pun panas. Banyak netizen yang ungkap banyak hal dan minta pemerintah segera bertindak.

"MAX WIN! Nih buat kemarin yg nganggep Jaksa gak berani panggil Menteri Budi! Kalo udh jadi fakta persidangan, apapun bakal dilakuin Jaksa buat ngungkap semuanya," tulis akun X @jaksapedia yang dilansir pada Rabu, 21 Mei 2025.

"Apakah butuh dibuka penyelidikan baru biar makin terang benderang? Pantau terus kasusnya gais!" lanjutnya.

Baca Juga: Penyebab Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Meninggal Diungkap Deddy Corbuzier: Sudah Operasi Dua Kali

Sebelumnya, akun X @jaksapedia juga menyoroti hal ini. "Dulu ada kode khususnya pake nama buah, Kalo Zarof pake kode ukuran meter, Kalo Budi Arie? Pake inisial/akronim "PM" & "CHF". Kira2 kepanjangannya apa ya gais? Noted: para pelaku nerima total Rp 171,11 M dari 20.192 situs judol yg tdk diblokir."

"BIG WIN! Surat dakwaan Jaksa berno. PDM-32/JKTSL/Eku.2/02/2025 mengungkap Budi Arie minta 50% uang jatah penjagaan agar situs judol tak diblokir. Uang penjagan per situsnya Budi Arie minta Rp 8 jt. Sdgkan ada ribuan situs yg tak diblokir semasa dia jadi Menkominfo. Ngeri!" lanjut akun X @jaksapedia.

"Dalam surat dakwaan jaksa, mantan menkominfo, Budi Arie Setiadi (skrg menteri koperasi) terlibat dalam kasus suap situs Judol di Kominfo," tulis akun X @***tadhaOne1 pada 16 Mei 2025.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Angkat 13 Anak yang Tak Dijemput Orang Tuanya usai Lulus-Lulusan Program Pembinaan Karakter dan Bela Negara Angkatan Pertama 

"Jelas ya. Coba hitung: 8 jt x 5000 situs =40M/bln. Adhi Kismanto: 20% =8M. ⁠Tony: 30%=12M. Budi Arie Setiadi: 50%=20M per bln. Kok gak ditangkap?"

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X