• Senin, 22 Desember 2025

Alumni Fakultas Kehutanan UGM Jadi Saksi Terkait Skripsi dan Ijazah Jokowi yang Dituding Palsu

Photo Author
- Selasa, 15 April 2025 | 14:43 WIB
Kesaksian alumni Fakultas Kehutanan UGM soal ijazah Jokowi. (Humas UGM dan Koleksi Dok. Frono Jiwo)
Kesaksian alumni Fakultas Kehutanan UGM soal ijazah Jokowi. (Humas UGM dan Koleksi Dok. Frono Jiwo)

KONTEKS.CO.ID - Aksi massa geruduk UGM terjadi pada Selasa, 15 April 2025.

Massa dari TPUA atau Tim Pembela Ulama dan Aktivis mendatangi Fakultas Kehutanan UGM untuk mempertanyakan keaslian ijazah Jokowi.

Pada perwakilan TPUA, Wakil Rektor UGM Prof Wening Udasmoro menegaskan bahwa Universitas Gadjah Mada siap untuk menunjukkan dokumen yang dibutuhkan jika ada perintah pengadilan.

"Tidak semua orang bisa datang dan melihat semua ya. Nah nanti kami persilakan apabila nanti kemudian ada proses pengadilan atau apapun, UGM siap misalnya sebagai saksi ya, kami siap," tegasnya.

Baca Juga: Klarifikasi UGM Soal Tuduhan Ijazah Jokowi dan Skripsi yang Palsu

Saksi 11 Teman Seangkatan Jokowi

Wening menyebut dalam pertemuan tertutup itu juga hadir teman-teman satu angkatan Jokowi. Total ada 11 orang yang hadir.

"Mereka membawa skripsi dan foto dokumentasi wisuda dan kegiatan lainnya."

"Tadi itu teman-temannya hadir. Kebetulan banyak sekali yang hadir, satu angkatan," katanya.

"Ada yang terutama yang wisudanya bersamaan itu pada hadir dan mereka juga membawa skripsi-skripsi yang juga dilihat oleh beliau-beliau," ungkapnya.

"Plus tadi juga mereka membawa foto-foto, dokumen-dokumen," ujarnya.

Baca Juga: UGM Punya Salinan Ijazah Jokowi Lulusan Fakultas Kehutanan 1985 plus Saksi 11 Teman Seangkatan

Klarifikasi Ketua Senat Fakultas Kehutanan UGM

Sebelumnya muncul klaim dari Rismon Hasiholan Sianipar yang menyangsikan keaslian ijazah dan skripsi dari Presiden RI ke-7 Ir. Joko Widodo sebagai lulusan UGM.

Alasannya, lembar pengesahan dan sampul skripsi menggunakan font time new roman yang menurutnya belum ada di era tahun 1980-an hingga 1990-an.

Ketua Senat Fakultas Kehutanan, San Afri Awang menjelaskan soal skripsi dan ijazah Jokowi yang dituding palsu gara-gara penggunaan font time new roman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X