metro

Uji Coba Jalur Gratis Tol Fatmawati 2 untuk Urai Macet di Jalan TB Simatupang Diperpanjang  

Minggu, 21 September 2025 | 08:43 WIB
Tol Fatmawati gatis, trotoar TB Simatupang jadi jalan. Kini Pramono Anung perpanjang uji coba (X @dishubjakarta)

Dari situlah, Pemprov memutuskan untuk bertindak cepat dengan berbagai jurus.

Trotoar Dikorbankan, Tapi Tetap Aman untuk Pejalan Kaki

Salah satu langkah yang diambil adalah alih fungsi trotoar menjadi bagian dari jalan kendaraan.

Pramono memerintahkan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Bina Marga untuk menambah lebar lajur, terutama di area Cibis Park.

Baca Juga: Ferry Irwandi Ungkap Sisi Tragis Polemik Narasi 'Hilang atau Dihilangkan' yang Ramai di Medsos

"Kami akan mengambil sedikit trotoar, khususnya di TB Simatupang area Cibis Park, sehingga lebar lajur paling tidak bisa kembali dua lajur,” jelas Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo.

Namun, Syafrin menegaskan bahwa keselamatan pejalan kaki tetap dipertimbangkan.

Desain ulang akan dilakukan agar fungsi trotoar tetap ada, meski sebagian lahannya digunakan untuk kendaraan roda empat.

Masalahnya bukan hanya trotoar yang sempit, tapi juga banyaknya proyek galian seperti saluran air bersih dan limbah. Inilah yang bikin lalu lintas menyempit dan makin macet.

Rekayasa Lalu Lintas: Uji Coba dan Pengalihan Arus

Selain itu, Pemprov DKI juga melakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik krusial.

Uji coba dimulai sejak Senin 15 September 2025 dan berlangsung hingga Jumat, 19 September 2025, khusus pada pukul 17.00–20.00 WIB.

Baca Juga: Rekam Jejak Hasan Nasbi, Eks Kepala PCO yang Kini Jadi Komisaris Pertamina

Salah satu kebijakan penting adalah membuka satu lajur paling kiri dari Gerbang Tol Fatmawati 2 yang bisa digunakan secara gratis oleh kendaraan roda empat.

“Masyarakat dari Jalan Fatmawati yang akan menuju Lebak Bulus, dapat menggunakan tambahan satu lajur tanpa dipungut biaya,” ujar Syafrin dalam keterangan tertulis.

Beberapa titik putar balik juga ditutup untuk mempercepat arus kendaraan, dan ada rute alternatif bagi warga dari berbagai arah seperti Antasari, Pondok Labu, hingga Ciputat.

Target Rampung Oktober

Pramono juga menargetkan semua proyek galian di Jalan TB Simatupang selesai akhir Oktober 2025.

Halaman:

Tags

Terkini