lifestyle

Teks Khutbah Jumat 26 September 2025: Mengenal Adab Melayat Jenazah yang Sesuai Sunah

Jumat, 26 September 2025 | 11:22 WIB
Teks khutbah Jumat 26 September 2025 dengan tema adad saat melayat jenazah. (PP Muhammadiyah)

KONTEKS.CO.ID – Teks khutbah Jumat tanggal 27 September 2025 ada dalam artikel bermanfaat Konteks di bawah ini.

Untuk kesempatan khutbah Jumat hari ini, tema teks yang diangkat adalah bagaimana kita, umat Islam, melakukan adab yang sesuai sunah saat melayat jenazah.

Seperti apa contoh dari Rasulullah SAW saat melayat jenazah? Berikut rinciannya:

Baca Juga: KPK: Ustaz Khalid Basalamah Paling Tahu Oknum di Kemenag yang Terlibat Korupsi Kuota Haji 2024

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى نبينا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِينَ
عِبَادَ اللَّهِ، أُوصِيكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللَّهِ، فَتَقْوَى اللَّهِ فَوْزٌ لَنَا فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، قَالَ اللَّهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيمِ
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا

Ma‘āsyiral Muslimīn rahimakumullāh,

Segala puji hanya milik Allah SWT. Kita memuji-Nya, memohon pertolongan dan ampunan-Nya, serta berlindung kepada-Nya dari keburukan diri dan kejelekan amal perbuatan kita.

Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat, dan segenap umatnya yang istiqamah mengikuti ajaran beliau hingga akhir zaman.

Saya wasiatkan kepada diri saya sendiri dan kepada jamaah sekalian, marilah kita meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya takwa. Takwa yang mampu menjaga kita dari perbuatan zalim, perbuatan haram, dan segala bentuk pengkhianatan terhadap amanah.

Baca Juga: Menteri Maman Apresiasi Lapas Garut Ekspor Kanopi Peneduh ke Eropa

Jama‘ah Jumat rahimakumullah,

Akhir-akhir ini kita melihat sebuah fenomena di tengah masyarakat kita, terutama ketika ada kabar duka dan kita menghadiri takziyah atau melayat jenazah. Banyak sekali yang menjadikan momen duka itu sebagai ajang basa-basi, bertanya-tanya tentang sebab kematian, bahkan kadang mengucapkan kata-kata yang tidak pada tempatnya.

Ada yang sekadar ingin tahu, ada pula yang berkomentar sembrono. Padahal, keluarga yang sedang berduka tentu menanggung kesedihan berat, lalu ditambah dengan pertanyaan atau ucapan yang justru melukai batin mereka.

Padahal Islam telah mengajarkan adab mulia dalam bertakziyah. Tujuan takziyah bukan untuk mencari tahu, bukan pula untuk basa-basi, melainkan untuk mendoakan, menghibur, dan meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

Halaman:

Tags

Terkini