KONTEKS.CO.ID - Banyak yang menganggap sunscreen dan sunblock sama lantaran sama-sama berfungsi melindungi kulit dari bahaya sinar matahari.
Namun, ada perbedaan mendasar pada cara kerja, kandungan, hingga tekstur keduanya.
Dengan kandungan tersebut, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Baca Juga: Bodyguard Bawa Pulang Kotoran Putin dari KTT Alaska, Ternyata Begini Ceritanya
Sunscreen atau yang dikenal sebagai chemical sunscreen, bekerja dengan cara menyerap sinar ultraviolet (UV) lalu mengubahnya menjadi energi panas yang dilepaskan oleh kulit.
Sebaliknya, sunblock atau physical sunscreen membentuk lapisan fisik di permukaan kulit yang berfungsi memantulkan sinar UV sehingga tidak menembus lapisan kulit lebih dalam.
Biasanya, sunscreen mengandung bahan kimia seperti avobenzone, octinoxate, dan oxybenzone dengan tekstur yang cenderung ringan, mudah meresap, serta nyaman digunakan sehari-hari.
Baca Juga: Hebat! Pebulu Tangkis Muda Indonesia Sapu Bersih Gelar Juara Ghana International 2025
Namun ada kekurangannya, produk ini perlu diaplikasikan ulang lebih sering dan tidak jarang menimbulkan iritasi pada kulit sensitif.
Sementara itu, sunblock menggunakan bahan mineral seperti zinc oxide dan titanium dioxide hingga memberikan perlindungan lebih kuat dan umumnya aman untuk kulit sensitif.
Imbasnya, teksturnya jadi lebih kental, tebal, dan kadang meninggalkan lapisan putih di kulit, sehingga terasa berat bagi sebagian orang.
Untuk itu, Anda sebaiknya memilih sunscreen dan sunblock sesuai dengan kebutuhan serta jenis kulit.
Baca Juga: Update Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Muntahan Abu Vulkanik Tembus 6 Km
Bagi Anda yang membutuhkan perlindungan ringan dan nyaman, sunscreen bisa menjadi pilihan.