KONTEKS.CO.ID -- High heels telah menjadi simbol fashion dan gaya bagi banyak wanita.

Namun, ada kekhawatiran bahwa penggunaan high heels yang terlalu sering dapat berdampak buruk pada kesehatan kaki, termasuk meningkatkan risiko terjadinya varises. Apakah ini benar?

Varises adalah kondisi di mana pembuluh darah vena membesar dan melengkung, menciptakan urat-urat yang tampak jelas pada permukaan kulit.

Mereka sering kali terjadi pada kaki dan sering dikaitkan dengan genetika, obesitas, usia, kehamilan, dan gaya hidup yang tidak sehat. Tapi, apa hubungannya dengan penggunaan high heels?

Pertama-tama, penting untuk dicatat bahwa penggunaan high heels yang sesekali atau dalam jangka waktu singkat umumnya tidak akan menyebabkan varises secara langsung.

Namun, masalah muncul ketika penggunaan high heels menjadi rutinitas dan dilakukan dalam jangka waktu yang lama.

Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hubungan antara penggunaan high heels dan varises:

1. Tekanan pada kaki

High heels, terutama dengan tumit yang tinggi, memindahkan berat tubuh ke depan kaki dan jari-jari kaki.

Hal ini menyebabkan peningkatan tekanan pada pembuluh darah vena di kaki, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi aliran darah kembali ke jantung dan menyebabkan varises.

2. Ketegangan pada otot dan ligamen

High heels juga dapat mengakibatkan ketegangan pada otot dan ligamen di kaki, pergelangan kaki, dan kaki bawah.

Ketegangan ini dapat memengaruhi fungsi katup dalam pembuluh darah vena yang bertugas mengarahkan aliran darah ke atas, melawan gravitasi.

Jika katup tidak berfungsi dengan baik, aliran darah bisa terganggu dan varises pun dapat terbentuk.

3. Perubahan postur tubuh

Menggunakan high heels dapat mengubah postur tubuh, dengan menekankan bagian depan kaki dan memiringkan tubuh ke depan.

Hal ini dapat mengganggu keseimbangan tubuh dan mempengaruhi aliran darah yang sehat, meningkatkan risiko varises.

Meskipun terlalu sering menggunakan high heels dapat berkontribusi terhadap perkembangan varises, faktor lain juga memainkan peran penting dalam penyebab kondisi ini.

Riwayat keluarga, gaya hidup tidak sehat, kehamilan, dan pekerjaan yang melibatkan berdiri atau duduk dalam waktu lama juga dapat mempengaruhi risiko terjadinya varises.

Jika Anda ingin mengurangi risiko varises atau memiliki kekhawatiran tentang kesehatan kaki Anda, berikut adalah beberapa saran yang dapat membantu:

Batasi penggunaan high heels dan berikan kaki Anda waktu istirahat. Pilihlah sepatu yang nyaman dan memberikan dukungan yang cukup.

Lakukan olahraga teratur dan tetap aktif. Latihan fisik seperti berjalan, berlari, atau berenang dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah di kaki.

Jaga berat badan sehat. Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah dan dapat memperburuk risiko varises.

Jika Anda bekerja dalam posisi yang membutuhkan berdiri atau duduk dalam waktu lama, cobalah untuk mengubah posisi atau melakukan gerakan ringan secara teratur untuk meningkatkan sirkulasi darah.

Jika Anda memiliki riwayat keluarga atau gejala varises yang mengkhawatirkan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan yang kompeten.

Dalam kesimpulannya, terlalu sering menggunakan high heels dalam jangka waktu yang lama dapat meningkatkan risiko terjadinya varises.

Penting untuk memperhatikan kesehatan kaki dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Menggunakan sepatu yang nyaman, menjaga berat badan sehat, dan hidup dengan gaya hidup sehat secara keseluruhan dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan mencegah perkembangan varises.***