KONTEKS.CO.ID - Batuk dengan dahak putih adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang. Lalu apa penyebabnya?
Biasanya, dahak putih ini menunjukkan adanya infeksi atau peradangan pada saluran pernapasan, tetapi ada beberapa penyebab lain yang juga dapat memicu kondisi ini.
Berikut adalah beberapa penyebab batuk dengan dahak putih:
Infeksi Saluran Pernapasan Atas
Infeksi saluran pernapasan atas, seperti pilek atau flu, adalah penyebab utama.
Virus atau bakteri yang menyebabkan infeksi ini akan merangsang produksi dahak putih untuk membersihkan saluran pernapasan.
Asma
Asma adalah kondisi kronis yang menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan dan menyebabkan sesak napas.
Pada beberapa orang, asma dapat menyebabkan batuk dengan dahak putih.
Bronkitis
Bronkitis adalah peradangan pada bronkus, yaitu tabung udara yang membawa udara ke paru-paru.
Bronkitis dapat menyebabkan batuk dengan dahak yang berbusa.
Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang serius dan dapat menyebabkan batuk dengan dahak putih.
Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri atau virus dan dapat menyebabkan gejala seperti demam, sakit kepala, dan sesak napas.
Alergi
Alergi dapat menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan dan menyebabkan batuk dengan dahak putih.
Beberapa alergi yang paling umum adalah alergi debu, alergi asap rokok, atau alergi makanan.
Jika Anda mengalami batuk dengan dahak putih, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengobati gejala tersebut.
Anda dapat minum air putih yang banyak untuk membantu melunakkan dahak, menggunakan obat batuk dan flu, atau berkonsultasi dengan dokter jika gejala tersebut berlangsung lebih dari beberapa hari atau terkait dengan gejala lain seperti demam atau sesak napas.
Namun, tindakan terbaik adalah melakukan pencegahan dengan menjaga kesehatan saluran pernapasan, menghindari lingkungan yang tidak sehat, dan mengonsumsi makanan sehat yang kaya nutrisi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.***