KONTEKS.CO.ID - Kebanyakan orang percaya bahwa sakit tenggorokan saat menelan disebabkan oleh peradangan.
Namun, ini belum tentu menjadi penyebab utama. Peradangan bukan satu-satunya penyebab sakit tenggorokan saat menelan. Misalnya sakit tenggorokan, sakit maag, infeksi penyebab flu atau sinus, dan infeksi bakteri.
Berikut adalah beberapa penyebab tenggorokan sakit saat menelan:
1. Infeksi Bakteri
Penyebab utama disfagia adalah infeksi bakteri. Ini membuat tenggorokanku sakit. Ketika ini terjadi, amandel membengkak. Orang dengan infeksi bakteri di tenggorokan harus diobati dengan antibiotik. Komplikasi serius, seperti kerusakan jantung dan ginjal, bisa terjadi jika tidak segera ditangani.
2. Sakit Tenggorokan
Penyebab lain dari sakit tenggorokan adalah kerusakan pada daerah ini. Salah satu penyebab nyeri saat menelan adalah mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu panas atau terlalu pedas hingga menimbulkan luka.
Oleh karena itu, menjaga agar makanan tetap halus dan bebas cedera saat melewati tenggorokan dapat membantu mencegah berkembangnya gangguan ini.
3. Asidosis
Sakit tenggorokan juga karena asidosis lambung. Hal ini biasanya disebabkan oleh gangguan asam lambung kronis.
Ketika ini terjadi, asam lambung naik ke kerongkongan dan dapat mengiritasi dinding area tersebut, itulah sebabnya menelan terasa sakit.
4. Influenza atau infeksi sinus
Sakit tenggorokan yang membuat sulit menelan. Salah satu penyebab sakit tenggorokan adalah infeksi yang menyebabkan pilek atau infeksi sinus. Ini terjadi sehari sebelum gejala lain seperti pilek atau batuk muncul.
Untuk mengatasi kendala ini, Anda perlu istirahat lebih banyak dan minum lebih banyak cairan.
5. Kekeringan
Jika Anda haus, Anda mungkin sakit tenggorokan saat menelan. Ini karena udara kering dapat membuat tenggorokan Anda sakit dan gatal sehingga tidak nyaman untuk menelan. Pernapasan mulut karena hidung tersumbat juga bisa menyebabkan tenggorokan kering dan sakit.
Itulah tadi beberapa penyebab tenggorokan sakit saat menelan. Semoga bermanfaat.***
