Baca Juga: Antony Pergi, Manchester United Incar Bintang Muda Serie A
Sementara penguatan infrastruktur transportasi dan energi juga menjadi sektor yang diperhatikan Kementerian BUMN dalam tiga bulan terakhir.
Bersinergi dengan Menko Infrastruktur, Menteri Perhubungan, dan Menteri ESDM, Kementerian BUMN terus mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi dan energi.
Hal serupa juga dilakukan dengan Kementerian Pekerjaan Umum yang sepakat untuk memperkuat sinergi dalam pembangunan infrastruktur strategis, yang bertujuan mendukung program swasembada pangan, energi, dan hilirisasi yang menjadi prioritas pemerintahan.
Infrastruktur juga memainkan peran vital dalam mewujudkan swasembada pangan dan energi serta mendukung hilirisasi. Dengan infrastruktur yang baik, biaya logistik di pelabuhan, bandara, jalan tol, ataupun jalan-jalan di daerah bisa ditekan semaksimal mungkin.
Baca Juga: Ironis! Saat Kebakaran Los Angeles Membara Lagi, Trump dkk Asyik Berpesta di Gedung Putih
Sinergi dengan Kementerian PU difokuskan pada pengembangan kawasan-kawasan strategis, seperti kawasan ekonomi dan lumbung produksi.
Kawasan-kawasan ini harus didukung dengan infrastruktur yang optimal agar bisa menjadi penopang swasembada pangan dan energi, serta hilirisasi yang berkelanjutan.
Sementara itu, terkait pelayanan masyarakat Kementerian BUMN bersama Menko Infrastruktur, Menteri Perhubungan, dan Menteri Pariwisata telah memastikan harga tiket transportasi, terutama jelang Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dapat terjangkau masyarakat.
Baca Juga: 5 Shio Paling Beruntung di Imlek 2025, Rezeki Melimpah Menanti di Tahun Ular Kayu
Dengan melakukan intervensi langsung pada perusahaan-perusahaan BUMN yang bergerak di sektor transportasi, beberapa terobosan mampu dijalankan.
Mulai dari penambahan 503 rute perjalanan kereta api yang dilakukan PT KAI untuk melayani peningkatan kebutuhan penumpang selama periode Nataru 2024, hingga penurunan harga tiket pesawat serta penambahan rute penerbangan yang dilakukan dua maskapai perusahaan BUMN, Garuda Indonesia dan Citilink.
Lalu Kementerian BUMN berkolaborasi dengan Kepala Badan Pangan Nasional, Kemenko Pangan, dan Kementerian Pertanian untuk menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras, di tengah ancaman inflasi global.
Baca Juga: Donald Trump Izinkan Petugas Imigrasi Tangkap Imigran di Gereja, Paus Fransiskus Merespons Keras
Berdasarkan data Badan Pangan Nasional, di akhir tahun 2024 stok beras nasional mencapai 1,8 juta ton, sementara Bulog telah menyerap 1,2 juta ton beras petani pada 2024.
Inflasi pangan juga terjaga di level rendah, hanya 1,68% (yoy) pada Desember 2024, jauh di bawah rata-rata inflasi negara tetangga di ASEAN.
Kementerian BUMN melalui Bulog dan RNI juga mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan melibatkan Kepala Badan Gizi Nasional.
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Menteri Satryo Jadi Arogan, Berujung Didemo Pegawai
Artikel Terkait
Bagi-bagi Hadiah Kursi Komisaris BUMN untuk Tim TKN Prabowo-Gibran
Bagi-bagi Kursi Komisaris BUMN, Anggota DPR Siti Nurizka Jadi Komut di PT Pupuk Sriwidjaja
Komisaris Vs Komisaris Independen, Siapa yang Lebih Penting di BUMN?
Baru Dilantik Jadi Menteri BUMN Lagi, Erick Thohir Langsung 'Ngegas' Pangkas Jumlah Perusahaan Pelat Merah
Menjabat Wamen BUMN dan Komisaris PLN, Aminuddin Ma’ruf Masih Sering Didemo