• Minggu, 21 Desember 2025

Menkeu Purbaya Santai Hadapi Perang Tarif AS China: Biar Aja, Indonesia Malah Untung Banyak!

Photo Author
- Selasa, 14 Oktober 2025 | 09:00 WIB
Menkeu Purbaya santai soal perang tarif AS China. (Instagram @menkeuri)
Menkeu Purbaya santai soal perang tarif AS China. (Instagram @menkeuri)

KONTEKS.CO.ID - Perang dagang antara Amerika Serikat dan China kembali bikin panas suasana global.

Presiden AS, Donald Trump, bahkan berencana mengenakan tarif impor hingga 100 persen terhadap produk asal China mulai 1 November 2025.

Namun, Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa tampak tenang menanggapi kabar ini.

Baca Juga: Media Israel Klaim Kedatangan Prabowo Usai Ucap 'Shalom' di Sidang PBB, Istana Langsung Buka Suara

Menurutnya, kebijakan itu justru bisa jadi peluang emas buat Indonesia. “Biar saja mereka berantem. Kalau kita enggak ada urusan, malah bisa untung,” kata Purbaya saat meninjau Pos Bea Cukai Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin 13 Oktober 2025.

Purbaya Sebut Indonesia Bisa Ambil Peluang di Perang Tarif AS China

Purbaya menjelaskan, kalau produk asal China dikenakan tarif tinggi, otomatis harga jual di AS bakal naik.

Nah, di situ lah produk Indonesia bisa masuk menggantikan posisi China. “Kalau China kena tarif 100 persen, barang kita jadi lebih bersaing di Amerika. Untuk kita untung,” ujarnya dengan nada optimistis.

Ia menilai situasi ini bisa memperluas pasar ekspor Indonesia, terutama untuk produk manufaktur dan komoditas unggulan yang selama ini bersaing ketat dengan China.

Baca Juga: Prabowo Tetapkan Daftar PSN Baru, PIK 2 Dihapus dan Diganti Deretan Proyek Industri Hijau di Daerah

Meski begitu, Menkeu juga mengingatkan ada efek samping yang perlu diwaspadai. Ketegangan antara dua ekonomi terbesar dunia itu bisa menimbulkan gejolak di pasar keuangan global.

“Mungkin ada sentimen negatif di pasar ya gara-gara pasar sana jatuh,” tambahnya.

Sementara itu, dari Beijing, China menegaskan tidak gentar menghadapi ancaman Trump.

Juru bicara Kementerian Perdagangan China menilai tarif tinggi bukan solusi dan justru memperburuk hubungan antarnegara.

“Posisi China jelas, kami tidak ingin perang dagang, tapi kami juga tidak takut,” tegasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rat Nugra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X