KONTEKS.CO.ID – Pemerintah mengumumkan paket stimulus ekonomi senilai Rp16,23 triliun yang terdiri atas delapan program.
Menteri Keuangan atau Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan tambahan belanja ini tidak akan menambah lebar defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Salah satu program terbesar adalah penyaluran bantuan pangan berupa beras 10 kilogram untuk dua bulan, yakni Oktober dan November.
Baca Juga: Ramai Isu Kapolri Diganti, Lemkapi: Presiden Prabowo Masih Butuh Sosok Listyo Sigit
Anggaran yang disiapkan untuk program tersebut mencapai Rp7 triliun.
“Kalau ditanya apakah defisit akan melebar, jawabannya tidak. Untuk bantuan pangan saja yang paling besar Rp7 triliun, dan dananya sudah kami siapkan. Jadi tidak mengubah posisi defisit,” kata Purbaya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin 15 September 2025.
Ia menambahkan, Kementerian Keuangan rutin memperhitungkan pola serapan anggaran tiap tahun.
Baca Juga: Stimulus Rp200 Triliun ke Lima Bank, Analis Mirae Asset Prediksi Ekonomi RI Siap Ngebut
Menurutnya, kebijakan stimulus ini lebih merupakan optimalisasi dari sisa ruang belanja negara menjelang akhir tahun.
“Setiap tahun selalu ada sisa anggaran. Daripada tidak terpakai dengan sisa waktu hanya tiga bulan, lebih baik kita arahkan untuk program stimulus,” Menkeu menjelaskan.
Purbaya menegaskan penggunaan anggaran tambahan ini tidak menimbulkan beban baru bagi APBN.
Baca Juga: Kembalikan Uang ke KPK Terkait Korupsi Haji, Khalid Basalamah Beberkan Kronologinya
Justru, ia melihat kebijakan ini bisa mendorong aktivitas ekonomi dan memberi efek positif pada penerimaan negara.
“Stimulus ini akan menggerakkan perekonomian tanpa menambah defisit yang signifikan,” ucap Menkeu.
Artikel Terkait
Sri Mulyani Lengser dari Menkeu, Kusfiardi: Selama Ini APBN Berlawanan dengan Konstitusi
DPR Kritik Target Ekonomi 7 Persen Menkeu Purbaya: Masih Banyak PHK, Daya Beli Lemah, APBN Hanya 5,4 Persen
Stimulus Rp200 Triliun Belum Redakan Kekhawatiran Investor Asing di Indonesia
Menkeu Purbaya Lapor Stimulus Ekonomi, Menko Airlangga Singgung Finalisasi 8+4 Program
Pemerintah Resmi Umumkan 17 Paket Stimulus Ekonomi, Ini Daftarnya