Soal Menkeu Baru, Tidak Perlu Panik
Dalam reshuffle terbaru, Presiden Prabowo menunjuk Purbaya Yudhi Sadewa menggantikan Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan.
Perubahan ini sempat menimbulkan spekulasi dan kekhawatiran di pasar.
Baca Juga: Gloria Emanuelle Widjaja Masih Tunggu Rehan, Berharap Pulih Lebih Cepat
Namun, Airlangga menilai tak ada yang perlu ditakutkan.
Perombakan kabinet adalah hak prerogatif Presiden, dan semua menteri bekerja untuk kepentingan negara.
“Seluruhnya bekerja untuk merah putih, jadi tidak ada kekhawatiran,” tegas Airlangga.
IHSG Memerah, Rupiah Masih Tertekan
Berdasarkan data perdagangan, IHSG sepanjang Selasa, 9 September 2025 bergerak di rentang 7.791,33 (tertinggi) hingga 7.619,71 (terendah).
Sebanyak 465 saham melemah, 222 menguat, dan 118 stagnan.
Nilai transaksi harian tercatat Rp24,9 triliun dengan volume 39,7 miliar saham.
Sementara itu, rupiah masih tertekan di kisaran Rp16.465 per dolar AS, memperlihatkan pasar masih menunggu kejelasan arah kebijakan fiskal dari tim ekonomi baru.
Baca Juga: Luhut Yakin Purbaya Yudhi Sadewa Mampu Kejar Target Ekonomi RI Usai Gantikan Sri Mulyani
Menanti Pemulihan Pasar
Kendati IHSG dan rupiah masih berada di zona merah, pemerintah meyakini pasar akan segera pulih.
Optimisme ini didasarkan pada fundamental ekonomi Indonesia yang relatif stabil.
Airlangga menyarankan publik tidak terlalu cemas menghadapi gejolak singkat ini.
Artikel Terkait
Pemerintah Masukkan Insentif Motor Listrik ke Stimulus Ekonomi Kuartal Ketiga 2025
Pemerintah Siapkan Rp10,8 Triliun untuk Stimulus Kuartal Ketiga 2025, Buat Apa Saja?
Pasar Donat di Indonesia Tumbuh Pesat, Diperkirakan Tembus Rp8,5 Triliun pada 2030
Jawab Kekhawatiran dan Respons Negatif Pasar, Menkeu Purbaya: Tak akan Ambil Kebijakan yang Aneh-aneh
Airlangga Tenangkan Publik Soal Rupiah dan IHSG Usai Reshuffle: Masalah Sentimen Pasar