KONTEKS.CO.ID - TikTok kembali menjadi sorotan setelah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 150 karyawan tim moderasi konten di Berlin.
Langkah ini mengurangi sekitar 40 persen dari total tenaga kerja di divisi Trust and Safety TikTok Berlin, yang sebelumnya berjumlah 400 orang.
Posisi mereka rencananya akan digantikan oleh sistem moderasi berbasis kecerdasan buatan (AI) dan tenaga kerja kontrak luar negeri.
Baca Juga: Lagu Viral Tabola Bale Meriahkan HUT ke-80 RI, Silet Open Up Bikin Istana Bergoyang! Ini Maknanya
Keputusan tersebut langsung menuai kritik dan protes keras dari para pekerja.
Serikat pekerja ver.di menuntut agar TikTok memberikan pesangon layak serta memperpanjang masa pemberitahuan PHK hingga satu tahun.
Namun, laporan menyebutkan TikTok menolak untuk bernegosiasi. Kondisi ini mendorong aksi protes, bahkan serangan mogok kerja, dari karyawan yang terdampak.
"Intinya, mereka bilang: 'Kami tidak mau bicara dengan Anda,' jadi setelah itu, kami melancarkan dua serangan. Tapi mereka tetap tidak bereaksi," kata Kalle Kunkel, Juru bicara ver.di untuk wilayah Berlin-Brandenburg.
TikTok beralasan bahwa PHK ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi sekaligus mempercepat sistem moderasi konten.
Perusahaan menyebut penggunaan AI dapat membantu menghapus video berbahaya lebih cepat dan meringankan beban psikologis moderator manusia.
Namun, sejumlah pakar menilai keputusan ini berisiko. Aliya Bhatia, analis kebijakan dari Center for Democracy and Technology, menegaskan bahwa AI tidak sepenuhnya bisa menggantikan manusia dalam menilai konten yang kompleks dan sensitif.
"Mengganti orang yang bertugas memastikan platform aman dan menghormati hak semua pengguna, termasuk anak di bawah umur, akan menyebabkan lebih banyak kesalahan dan pengalaman yang lebih merugikan," jelas Bhatia.
Insiden ini juga bukan pertama kalinya. Sebelumnya, TikTok telah memangkas ratusan moderator di Belanda, Malaysia, hingga beberapa kawasan Asia, Timur Tengah, dan Eropa.
Artikel Terkait
Trump Klaim TikTok Segera Diambil Alih Investor AS, Tunggu Izin Xi Jinping
Wow, TikTok Indonesia Ungkap Fakta 63 Persen Konten Kreator Cuan di Atas Upah Minimum
Shopee, Tokopedia, TikTok Shop Kompak Tambah Biaya Order: Seller UMKM Harus Siap-Siap Tekor?
Viral di TikTok! Fakta Mengejutkan di Balik Kisah Pelatih Orca Jessica Radcliffe yang Dikabarkan Tewas Dimangsa Paus Pembunuh
Tips Live Streaming di TikTok Biar Cuan dan Viral, Meski Followers Kamu Masih Sedikit Banget!