• Minggu, 21 Desember 2025

Mitratel Cetak Laba Rp 2,11 Triliun, Kokohkan Dominasi di Infrastruktur Telekomunikasi

Photo Author
- Jumat, 28 Maret 2025 | 08:30 WIB
Infrastruktur Digital (unsplash.com)
Infrastruktur Digital (unsplash.com)

KONTEKS.CO.ID - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau Mitratel (MTEL) terus menunjukkan kinerja cemerlang sepanjang 2024. Laba bersih perseroan tumbuh 4,8% menjadi Rp2,11 triliun, seiring dengan ekspansi agresif yang dilakukan, terutama di luar Jawa.

Dari sisi pendapatan, Mitratel mencatat kenaikan 7,2% menjadi Rp9,31 triliun dibanding tahun sebelumnya.

Bisnis tower leasing masih menjadi penopang utama dengan kontribusi Rp7,63 triliun, tumbuh 6,9% secara tahunan.

Baca Juga: Harga Tiket Konser My First Story Jakarta, Paling Murah Rp1 Juta

Namun, lonjakan terbesar datang dari segmen fiber optik, yang meroket 64,3% menjadi Rp486 miliar.

Efisiensi operasional juga menjadi kunci pertumbuhan. Beban operasional berhasil ditekan hingga Rp 1,6 triliun, turun 5,2%, yang berkontribusi pada kenaikan EBITDA sebesar 10,2% menjadi Rp7,69 triliun. Margin EBITDA pun menguat dari 80,4% pada 2023 menjadi 82,7% tahun ini.

"Di saat yang sama, kami terus mengoptimalkan aset produktif dan memperbanyak penggunaan teknologi digital dalam operasional bisnis," ujar Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko, Kamis, 27 Maret 2025.

Baca Juga: Adolescence Ditonton 66 Juta di Netflix, Kritikus Kompak Memuji: Skor Nyaris Sempurna

Dominasi Menara Telekomunikasi di Asia Tenggara

Mitratel semakin mengukuhkan diri sebagai pemilik menara telekomunikasi terbesar di Asia Tenggara. Sepanjang 2024, perseroan menambah 1.390 menara, sehingga total kepemilikan mencapai 39.404 menara, meningkat 3,7% dari tahun sebelumnya.

Tak hanya menara, jumlah tenant juga terus meningkat, dari 57.409 menjadi 59.868, dengan tenancy ratio stabil di 1,52 kali.

Sementara itu, jumlah kolokasi meningkat 5,5%, menandakan tingginya permintaan infrastruktur telekomunikasi dari operator seluler.

Baca Juga: Siap-Siap Macet Parah, 955 Ribu Kendaraan Sudah Tinggalkan Jakarta!

Tak hanya fokus pada menara, Mitratel juga menggenjot ekspansi fiber optik. Tahun 2024, perusahaan menambah panjang fiber optik 18.518 km, baik secara organik maupun akuisisi, sehingga total panjang jaringan fiber yang dapat ditagihkan (billable) kini mencapai 51.039 km, melonjak 56,9% dibanding tahun sebelumnya.

Ekspansi ke Luar Jawa Jadi Kunci Pertumbuhan

Mitratel semakin agresif memperluas cakupan layanan ke luar Jawa, sejalan dengan strategi operator seluler yang ingin menjangkau pusat pertumbuhan ekonomi baru dan meningkatkan kualitas konektivitas di rural area.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X