KONTEKS.CO.ID - Nama Rama Duwaji mendadak ramai diperbincangkan publik usai suaminya, Zohran Mamdani, terpilih sebagai Wali Kota New York City ke-111 pada 4 November 2025.
Tak hanya mencetak sejarah sebagai wali kota Muslim pertama di kota metropolitan itu, sosok Rama juga menarik perhatian sebagai first lady termuda di usia 28 tahun.
Perempuan berdarah Suriah-Amerika ini dikenal sebagai seniman visual, ilustrator, animator, dan pengrajin keramik yang berani bersuara lewat karya.
Dengan pesona yang sederhana namun berkarakter, Rama menampilkan figur perempuan modern yang cerdas, independen, dan tetap rendah hati di balik sorotan politik sang suami.
Rama sering membagikan hasil karyanya yang menyentuh isu sosial dan kemanusiaan, terutama tentang Palestina.
“Seni baginya bukan sekadar estetika, tapi medium untuk memperjuangkan keadilan,” tulis salah satu penggemarnya di X (Twitter).
Biodata Rama Duwaji, Latar Belakang dan Pendidikan Seni
Lahir di Houston, Texas, pada tahun 1997, Rama tumbuh di keluarga Muslim keturunan Damaskus, Suriah.
Masa kecilnya dihabiskan di Dubai, Uni Emirat Arab, sebelum akhirnya menempuh pendidikan seni di Virginia Commonwealth University (VCU) dan meraih gelar BFA in Communication Arts pada 2019.
Kecintaannya pada seni membawa Rama melanjutkan studi pascasarjana di School of Visual Arts (SVA), New York, dan berhasil meraih gelar MFA in Illustration as Visual Essay pada 2024. Tak butuh waktu lama, namanya melambung di dunia seni internasional.
Karya Rama pernah tampil di Vogue, The New Yorker, The Washington Post, BBC, VICE, Apple, Spotify, hingga Tate Modern.
Ia dikenal dengan gaya visual lembut yang sarat pesan sosial, terutama soal representasi perempuan dan kesehatan mental.
Baca Juga: Naik Pesawat dari Singapura? Siap-Siap Bayar Pajak Bahan Bakar Hijau Hingga Rp532 Ribu Mulai 2026!