KONTEKS.CO.ID - Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Laksono, menegaskan bahwa konflik berkepanjangan di Sudan bukan sekadar tragedi regional, melainkan krisis kemanusiaan global yang menuntut aksi nyata dari komunitas internasional, termasuk Indonesia.
Menurut Dave, lebih dari 1.500 warga sipil telah tewas secara brutal, sementara puluhan ribu lainnya terpaksa mengungsi di tengah kondisi ekstrem.
“Ini bukan sekadar statistik, melainkan jeritan kemanusiaan yang tidak boleh kita abaikan,” kata Dave dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 6 November 2025.
Baca Juga: DPR Desak Indonesia Paksa OKI Gercep Hentikan Pembantaian Keji Warga Sipil di Sudan
Dave menilai, Indonesia memiliki tanggung jawab moral dan strategis untuk bersuara lantang terhadap tragedi kemanusiaan tersebut.
“Kita bukan hanya negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, tapi juga memiliki tradisi diplomasi damai yang kuat. Dunia menunggu langkah nyata Indonesia,” ujarnya.
Tak hanya Sudan, Dave juga menyoroti situasi di Nigeria yang mengalami kekerasan bersenjata berkepanjangan. Konflik tersebut telah menelan banyak korban dan memicu kekhawatiran akan potensi genosida.
“Tragedi di Nigeria memperlihatkan bahwa penderitaan umat manusia tidak mengenal batas geografis maupun identitas. Dalam semangat solidaritas universal, Indonesia harus menunjukkan kepemimpinan moral yang konsisten dan berimbang,” katanya.
Dorong OKI dan PBB Bertindak Nyata
Dalam konteks ini, Dave menyerukan agar Indonesia mengaktifkan peran diplomatiknya di forum-forum internasional seperti Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Menurutnya, OKI tidak boleh berhenti pada pernyataan keprihatinan semata, tetapi harus menginisiasi mediasi, mendorong dialog, dan memberikan tekanan politik terhadap pihak-pihak yang berkonflik di Sudan.
Baca Juga: Nigeria Akan Bebaskan 313 Tersangka Pemberontak, Ternyata Ini Alasannya
“Negara-negara anggota OKI punya tanggung jawab moral dan historis menjaga perdamaian di dunia Islam. Sudan adalah ujian nyata bagi komitmen itu,” tegas Dave.
ASEAN dan Diplomasi Kemanusiaan
Selain melalui OKI dan PBB, Dave mendorong agar Indonesia menggalang dukungan regional, termasuk dari ASEAN, sehingga krisis Sudan dan Nigeria tidak terisolasi sebagai isu Afrika semata.