KONTEKS.CO.ID - Vladimir Putin, Presiden Rusia, mengungkap bahwa Ukraina sudah mulai melakukan serangan balasan.

"Serangan balasan Ukraina telah dimulai...dan gagal," kata Vladimir Putin, disitat Hindustan Times, Jumat 9 Juni 2023.

Kementerian Pertahanan Rusia sebelumnya menyatakan telah menangkis serangan sengit di wilayah Zaporizhzhia dan Donetsk. Imbasnya, lebih dari 1.000 korban di pihak Ukraina.

Komentarnya memperluas narasi yang telah dikembangkan Rusia sejak awal pekan dan ditolak Kiev. Ukraina menegaskan, permulaan serangan balasan tidak akan diumumkan terbuka.

Kementerian Pertahanan Rusia menyebutkan, selain korban jiwa, puluhan tank dan kendaraan lapis baja lawan hancur. Tapi Kremlin tidak memberikan bukti untuk pernyataannya.

Dikatakan Rusia, pasukan Ukraina telah menyerang garis Rusia empat kali dengan dua batalyon yang didukung oleh tank tepat di selatan Velyka Novosilka di Donetsk. Dan semuanya berhasil dipukul mundur.

Pasukan Rusia juga memukul mundur dua serangan tepat di selatan Kota Orikhiv di wilayah Zaporizhzhia, kata kementerian itu.

Putin mengklaim, korban di pihak Ukraina secara signifikan melebihi rasio klasik dari tiga penyerang berbanding satu pembela. ***