KONTEKS.CO.ID - Kunjungan Presiden RI, Prabowo Subianto ke Ottawa, Kanada kali ini memiliki nilai strategis. Bukan semata bersifat seremonial, namun juga menghasilkan kesepakatan-kesepakatan konkret yang bermanfaat bagi kedua bangsa.
Bahkan, Presiden Prabowo sampai harus begadang kerja sebelum proses finalisasi kerja sama ini.
“Kami mempelajari 9 ribu halaman dokumen perjanjian, ya itu benar, kami begadang semalaman. Tapi bagaimanapun, kami ada di sini untuk menyaksikan dan menandatangani perjanjian besar ini. Jadi saya sangat bangga, saya sangat beruntung menjadi Presiden Indonesia yang membawa ini kembali ke Indonesia,” kata Prabowo, seperti dikutip Jumat, 26 September 2025.
Kesepakatan ini sekaligus tonggak penting dalam memperkuat hubungan bilateral, sekaligus membuka peluang baru bagi kolaborasi yang lebih luas dan berkelanjutan antara kedua negara.
Baca Juga: Bertemu PM Kanada Mark Carney, Prabowo Bahas Penguatan Kerja Sama Bidang Strategis
Kesepakatan pertama yaitu penandatanganan Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA CEPA) oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia dan Menteri Perdagangan Internasional Kanada.
Prabowo menegaskan pentingnya kerja sama strategis antara Indonesia dan Kanada melalui penandatanganan CEPA yang sangat bernilai secara ekonomi maupun politik serta menjadi momentum bersejarah dalam hubungan kedua negara.
Selanjutnya, kedua pemimpin menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan Departemen Pertahanan Nasional Kanada tentang Kegiatan Kerja Sama di Bidang Pertahanan.
Kesepakatan ini melengkapi memorandum saling pengertian yang ditandatangani pada Agustus 2025 lalu, serta memperluas ruang kerja sama pertahanan kedua negara, termasuk partisipasi Kanada dalam latihan Super Garuda Shield, pelaksanaan dialog pertahanan reguler, dan penguatan industri militer dalam jangka panjang.
Baca Juga: Sah! Indonesia dan Kanada Tandatangani ICA-CEPA, Prabowo dan PM Carney Jadi Saksi
Kepala Negara juga menyampaikan harapannya untuk memperkuat kolaborasi di bidang pertahanan
“Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama Pertahanan, kami menghargai ini. Kami menghargai hubungan kami dengan Kanada. Kami ingin mengirim lebih banyak anak muda kami untuk belajar di sini, dilatih di sini, dan bekerja sama dalam bidang pertahanan di masa depan,” paparnya.
Selain itu, turut ditandatangani MoU on Cooperation in Commerce, Trade, and Investment oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan Ketua Business Council of Canada (BCC) on Cooperation in Commerce, Trade, and Investment.
Artikel Terkait
Selain Teken ICA-CEPA, Ini Agenda Lengkap Presiden Prabowo Selama Lawatan ke Kanada
Momen Hangat Diaspora dan Anak Berpakaian Adat Sambut Prabowo di Kanada, Bawa Harapan Penting untuk Presiden
Indonesia dan Kanada Tingkatkan Hubungan Ekonomi, Reaktor Nuklir Modular Ikut Dipertimbangkan
Prabowo Bercanda Ingin Jadi Mountie, Indonesia-Kanada Teken Kerja Sama Pertahanan
Bertemu PM Kanada Mark Carney, Prabowo Bahas Penguatan Kerja Sama Bidang Strategis