• Minggu, 21 Desember 2025

Penuh Kejutan dan Getir, Squid Game Season 3 Resmi Tayang dengan Pemenang Tak Terduga

Photo Author
- Jumat, 4 Juli 2025 | 21:20 WIB
Penuh Kejutan dan Getir, Squid Game Season 3 Resmi Tayang dengan Pemenang Tak Terduga (Netflix)
Penuh Kejutan dan Getir, Squid Game Season 3 Resmi Tayang dengan Pemenang Tak Terduga (Netflix)

 

KONTEKS.CO.ID - Drama Korea Squid Game Season 3 akhirnya resmi ditayangkan pada 27 Juli 2025 melalui layanan streaming Netflix.

Serial yang ditunggu-tunggu ini langsung mencetak sejarah dengan menjadi tontonan terbanyak dalam minggu pertama penayangannya.

Hanya dalam waktu tiga hari, Squid Game Season 3 sudah disaksikan oleh 60,1 juta penonton di seluruh dunia, memecahkan rekor dua musim sebelumnya.

Baca Juga: Strategi Khusus Pemain Eropa Ganggu Dominasi Asia di Bulu Tangkis Dunia

Sama seperti dua musim awal, serial besutan sutradara Hwang Dong Hyuk ini tetap menyajikan ketegangan, drama psikologis, dan permainan berdarah yang brutal.

Namun kali ini, nuansa emosional terasa lebih dalam dan tragis. Ending musim ketiga hadir dengan kejutan besar dan menyisakan rasa getir di hati penonton.

Plot Twist Mengejutkan di Akhir Permainan

Berbeda dengan musim sebelumnya, Squid Game Season 3 tidak menghadirkan pemenang dewasa yang pulang dengan membawa hadiah uang senilai 45,6 miliar won.

Sebaliknya, tidak satu pun peserta dewasa yang berhasil bertahan hidup. Tokoh utama Seong Gi Hun justru memilih untuk tereleminasi demi menyelamatkan seseorang yang tak pernah disangka akan menjadi pemenang: seorang bayi.

Bayi tersebut merupakan anak dari peserta bernama Kim Jun Hee, yang wafat dalam episode kedua. Sejak saat itu, Gi Hun merawat bayi tersebut, yang akhirnya diberi nomor peserta 222—nomor milik sang ibu.

Baca Juga: Transaksi Digital Pegadaian Tembus 10 Juta pada Semester I 2025

Pemenang Squid Game 3: Bayi Nomor 222

Bayi yang dilahirkan Jun Hee itu menjadi satu-satunya manusia yang selamat dalam permainan. Meski tak bisa melakukan apa-apa selain menangis, bayi tersebut secara tragis dijadikan peserta oleh para pencipta permainan yang hanya melihat penderitaan manusia sebagai hiburan belaka.

Dalam permainan terakhir, tiga peserta yang tersisa Gi Hun, bayi Jun Hee, dan peserta 333 bernama Lee Myung Gi harus menaiki tiga bangunan tinggi yang hanya bisa diakses jika salah satu peserta mengorbankan nyawanya.

Lee Myung Gi, yang ternyata adalah ayah biologis dari bayi tersebut, sempat menunjukkan bantuan kepada Gi Hun.

Baca Juga: Baru Lima Bulan Pimpin Bulog, Letjen TNI Novi Helmy Kembali ke Barak Bawa Rekor Stok Beras Tertinggi!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X