Peristiwa itu menyebabkan beberapa rumah di Desa Nanga Wera dan Wora terhanyut. Banjir bandang juga membuat dua desa itu terisolir.
Banjir juga menghanyutkan 8 orang di antaranya satu orang lansia, dua orang ibu muda beserta tiga anaknya dan seorang ibu.
Kemudian, puluhan traktor tangan hilang dan merendam puluhan hektare lahan persawahan beserta tanaman padi yang baru ditanam beberapa sebelumnya.
Kekinian, pencarian korban banjir bandang masih terus dilakukan warga setempat bersama tim penyelamat, dibantu oleh petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima.***
Artikel Terkait
Banjir Bandang Terjang Bima NTB, Ibu-ibu dan Anak-anak Hilang Hingga Rumah Hanyut
Akses Jalan dan Jembatan di Bima NTB Terputus Akibat Banjir Bandang dan Tanah Longsor
Personel Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 Bagikan Susu ke Generasi Penerus di Papua
Gempa Bumi Hari Ini Magnitudo 6,2 Guncang Pulau Morotai, Begini Analisis BMKG
Data Korban Ledakan Speedboat Basarnas Ternate, Wartawan Hilang Belum Ditemukan