Banjir Terjang Kota Padang Renggut 4 Jiwa dan Rusak Sejumlah Rumah

KONTEKS.CO.ID – Banjir dengan volume debit air besar menerjang sejumlah rumah yang berada di bantaran Sungai Minturun, Lubuk Minturun, Koto Tengah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

"Material batang pohon dan lumpur merusak rumah warga di Lubuk Minturun, Koto Tengah, Kota Padang," kata Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB di Jakarta, Kamis, 27 November 2025.

Ia menyampaikan, banjir tersebut akibat hujan yang mengguyur Kota Padang, Sumbar, sepanjang hari ini.

Baca Juga: 4 Hari Hujan Ekstrem Picu Bencana di Sumbar, BNPB Siapkan Operasi Modifikasi Cuaca

"Bencana hidrometeorologi basah tak bisa dihindari menerjang beberapa titik di wilayah kota," katanya.

BPDB setempat didukung dengan BPBD provinsi serta dinas terkait, termasuk TNI dan Polri, melakukan penanganan darurat di lokasi terdampak.

Material batang pohon dan lumpur merusak rumah warga di Lubuk Minturun, Koto Tengah, Kota Padang. Terdapat 4 warga meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

Baca Juga: Bencana Sumut Belum Berakhir, BMKG Peringatkan Bibit Siklon Tropis 95B Picu Hujan Ekstrem dan Angin Kencang di Aceh, Sumatera Utara, Sumbar, dan Riau

"Beberapa rumah mengalami kerusakan saat kejadian berlangsung pada dini hari, sekitar pukul 04.00 WIB," ujarnya.

Selain banjir bandang di Lubuk Minturun, jembatan penghubung di Koto Luar, Kecamatan Pauh, Kota Padang, putus akibat struktur jembatan yang dihantam material yang hanyut terbawa arus banjir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang masih memprioritaskan penanganan darurat, seperti evakuasi, pengamanan di lapangan yang berpotensi mengancam keselamatan warga dan pelayanan warga yang terdampak.

Baca Juga: Longsor dan Banjir Bandang Terjang Humbang Hasundutan, 5 Orang Meninggal dan 4 Orang Hilang

"Data Pusat Pengendalian Operasi BPBD Provinsi Sumbar mencatat cuaca ekstrem berdampak di 17 kelurahan di 7 kecamatan di Kota Padang," katanya.

Cuaca ekstrem tersebut menyebabkan banjir, longsor dan sejumlah pohon tumbang di 14 titik. BPBD setempat masih melakukan pemutakhiran data dampak bencana hingga sore ini.