• Minggu, 21 Desember 2025

FITRA Sumut: Polri Punya Anggaran Besar, Mengapa Biaya Renovasi Gedung Satreskrim Polrestabes Medan Ditanggung Pemkot?

Photo Author
- Selasa, 18 November 2025 | 05:58 WIB
Ilustrasi Gedung Satreskrim Polrestabes Medan. (KONTEKS.CO.ID/Dok Ig Satreskrim Polrestabes Medan)
Ilustrasi Gedung Satreskrim Polrestabes Medan. (KONTEKS.CO.ID/Dok Ig Satreskrim Polrestabes Medan)

KONTEKS.CO.ID – FITRA Sumut menyebut bahwa penggelontoran Rp5 miliar anggaran Pemkot Medan untuk mendanai renovasi Gedung Satreskrim Polrestabes Medan jadi tanda tanya besar.

"Polri punya anggaran besar, mengapa renovasi Gedung Satreskrim Polrestabes Medan ditanggung Pemkot?" kata Yenni Rahmaini Rambe, Ketua FITRA Sumut, pada Selasa, 18 November 2025.

Kebijakan yang tidak relevan atau bukan kebutuhan warga Kota Medan tersebut sangat aneh. 

Baca Juga: Polda Sumut Didesak Segera Umumkan Hasil Penyelidikan Penyebab Kebakaran Rumah Hakim Khamozaro Waruwu

Pasalnya, Polri merupakan salah satu institusi dengan pagu DIPA terbesar kedua di Indonesia setelah Kementerian Pertahanan pada tahun 2025 ini.

Anggaran Polri sebesar Rp106,6 triliun dari total pagu tersebut, kata dia, alokasi terbesarnya adalah untuk belanja pegawai, yakni sekitar Rp59,44 triliun dan komponen lainnya seperti belanja barang dan modal

Dengan kapasitas anggaran sebesar itu, sangat tidak masuk akal bagi Pemkot Medan untuk menanggung pembiayaan rehabilitasi gedung kepolisian.

Baca Juga: LBH Medan Dukung Sikap Hakim Khamozaro Tak Akan Mundur Adili Perkara Jika Rumahnya Dibakar Terkait Kasus yang Disidangkan

"Karena pembangunan gedung Polri seharusnya menjadi bagian dari tanggung jawab institusi Polri," katanya.

Keputusan ini bukan hanya tidak relevan, tetapi juga menimbulkan keraguan publik tentang dasar kebijakan, mekanisme perencanaan, dan pihak yang paling diuntungkan. 

Baca Juga: LBH Medan Desak Polisi Usut Tuntas Penyebab Kebakaran Rumah Hakim Khamozaro, Ketua Majelis Perkara Korupsi Proyek Jalan Sumut

Sementara itu, ujar Yenni, fasilitas umum milik warga seperti jalan, drainase, penerangan, dan pedestrian masih belum maksimal seperti yang diharapkan warga Jota Medan. Bahkan, di sektor pendidikan dan kesehatan.

"Penggunaan dana miliaran untuk gedung polisi memperlihatkan ketidakpekaan serius Pemkot Medan terhadap kebutuhan masyarakat Kota Medan," katanya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Setiawan Konteks

Artikel Terkait

Terkini

X