• Senin, 22 Desember 2025

Gempa Dangkal Hantam Bumi Cendrawasih, Berpusat di Pegunungan Bintang

Photo Author
- Senin, 10 November 2025 | 14:41 WIB
Gempa dangkal guncang Pegunungan Bintang, Papua (Foto: Ilustrasi/Pexels)
Gempa dangkal guncang Pegunungan Bintang, Papua (Foto: Ilustrasi/Pexels)

KONTEKS.CO.ID - Gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M) 4,5 mengguncang wilayah Pegunungan Bintang, Papua, pada Senin, 10 November 2025, sekitar pukul 13.17 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut, episenter gempa berada pada koordinat 5,28 Lintang Selatan (LS) dan 141,96 Bujur Timur (BT), atau sekitar 179 kilometer tenggara Pegunungan Bintang, Papua.

Sedangkan pusat gempa berada di kedalaman 24 kilometer di bawah permukaan bumi.

“Gempa berkedalaman dangkal dengan magnitudo 4,5 ini terjadi di wilayah Papua bagian timur. Berdasarkan hasil pemodelan, gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami,” tulis BMKG dalam keterangan resminya.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Kabupaten Supiori Papua Pagi Ini

Analisis Gempa dan Dampaknya

Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan adanya kerusakan atau korban jiwa akibat peristiwa gempa tersebut.

Getaran diperkirakan dirasakan dalam skala II–III MMI (Modified Mercalli Intensity) di beberapa wilayah sekitar episentrum, terutama di kawasan timur Pegunungan Bintang dan daerah perbatasan dengan Papua Nugini.

Gempa dengan kekuatan di bawah magnitudo 5 umumnya tidak menimbulkan kerusakan serius, namun dapat dirasakan oleh warga di sekitar sumber gempa, terutama di wilayah yang berdekatan dengan pusat getaran.

Kondisi Tektonik Papua

Wilayah Papua dikenal sebagai salah satu kawasan dengan aktivitas seismik tinggi di Indonesia karena berada di pertemuan lempeng tektonik Pasifik dan Indo-Australia.

Interaksi antar lempeng ini kerap memicu gempa bumi, baik dangkal maupun dalam, di wilayah bagian timur Indonesia.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,2 Hantam Bone Bolango Gorontalo Pagi Ini, Warga Panik Berhamburan

BMKG mengimbau masyarakat di sekitar lokasi gempa agar tetap tenang dan waspada, serta tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal resmi dan media terpercaya,” lanjut BMKG dalam keterangannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rizki Adiputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X