2 Gempa Beruntun Hantam Melonguane Sulut Pagi Ini, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami

KONTEKS.CO.ID - Sebanyak dua gempa bumi beruntun mengguncang wilayah Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, pada Rabu, 15 Oktober 2025 pagi.

Meski cukup signifikan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa tersebut tidak memicu potensi tsunami.

Gempa pertama terjadi sekitar pukul 02.26 WIB dengan kekuatan magnitudo 5,1. BMKG mencatat pusat guncangan berada pada koordinat 7,36 Lintang Utara (LU) dan 127,17 Bujur Timur (BT) atau sekitar 377 kilometer timur laut Melonguane. Gempa ini terjadi pada kedalaman 10 kilometer.

Baca Juga: Melonguane Sulawesi Utara Diguncang Gempa Susulan, BMKG: Kali Ini Berkekuatan Magnitudo 4,9

Beberapa jam kemudian, guncangan susulan kembali terjadi. Gempa kedua tercatat bermagnitudo 3,7 pada pukul 06.01 WIB.

Episenter gempa berada pada 5,53 LU dan 126,11 BT, atau sekitar 181 kilometer barat laut Melonguane, dengan kedalaman mencapai 72 kilometer.

“Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG melalui akun X resmi mereka, @infoBMKG.

Baca Juga: Tsunami Akibat Gempa M7,6 Terdeteksi di Melonguane, Ganalo, dan Beo, BMKG: Masyarakat Harus Tetap Waspada

Meski guncangan cukup terasa, BMKG memastikan tidak ada potensi tsunami dari kedua gempa tersebut. Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat gempa.

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang, tidak mudah terpancing informasi yang tidak jelas sumbernya, serta mengikuti perkembangan resmi melalui kanal BMKG.

Pihak berwenang juga terus memantau aktivitas seismik di sekitar wilayah Sulawesi Utara sebagai langkah antisipasi dini.***