KONTEKS.CO.ID – Kebakaran terjadi di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park atau IMIP.
Itu adalah kawasan yang di dalamnya terdapat fasilitas pengolahan nikel terbesar di Indonesia.
Peristiwa kebakaran ini menyebabkan tiga pekerja mengalami luka-luka.
Dedy Kurniawan, juru bicara IMIP, mengabarkan bila kebakaran itu melanda menara scrubber
Juru bicara IMIP, Dedy Kurniawan, mengatakan melalui pesan singkat bahwa kebakaran melanda menara ‘scrubber’ atau tempat penggosokan.
Menara itu berada di salah satu tenant IMIP yang ada dalam kawasan tersebut.
Ia menambahkan, penyebab awal diduga berasal dari percikan api saat kegiatan pengelasan.
“Tiga karyawan mengalami luka ringan. Penyelidikan terkait penyebab kebakaran masih berlangsung,” ujar Dedy seperti dikutip dari Reuters.
Dedy menegaskan operasional di kawasan IMIP tetap berjalan normal.
Baca Juga: Nissan Setop Produksi EV demi Lahirkan Kembali Salah Satu SUV Terpopulernya
Itu karena insiden tersebut hanya berdampak pada area milik satu tenant, apalagi tennant tersebut masih dalam tahap pembangunan.
Indonesia merupakan produsen nikel terbesar di dunia.
Artikel Terkait
Menko Luhut Sebut Ada Indikasi Pelanggaran SOP di Insiden Ledakan Smelter Morowali
Kapolda Sulteng: Ada Dugaan Pelanggaran SOP Kasus Tungku Smelter Morowali
Hilirisasi Dituding Ugal-ugalan, Luhut Tantang Cak Imin Datang ke Weda Bay dan Morowali
Pemerintah akan Beri Sanksi Pelanggaran Tambang Nikel di Morowali
Perusahaan Korea Selatan Suntik Rp8,4 Triliun, Rampungkan Tahap Pertama Smelter Nikel di Morowali