• Minggu, 21 Desember 2025

Nissan Setop Produksi EV demi Lahirkan Kembali Salah Satu SUV Terpopulernya

Photo Author
- Senin, 13 Oktober 2025 | 08:31 WIB
Tampak generasi terakhir dari Nissan Xterra yang akan dilahirkan kembali dengan mengorbankan produksi EV. (Carscoops)
Tampak generasi terakhir dari Nissan Xterra yang akan dilahirkan kembali dengan mengorbankan produksi EV. (Carscoops)

KONTEKS.CO.ID - Detail baru telah muncul tentang SUV Xterra Nissan yang terlahir kembali, sekitar enam minggu setelah produsen mobil Jepang tersebut mengonfirmasi bahwa generasi baru sedang dalam proses pengerjaan.

Kembalinya kendaraan off-road yang tangguh ini kemungkinan akan menyenangkan para penggemar setianya, meskipun tampaknya kehadirannya mengorbankan model listrik baru yang sebelumnya dijadwalkan untuk diproduksi di AS.

Tak lama setelah CEO Ivan Espinosa mengonfirmasi kebangkitan Xterra pada pertemuan dealer nasional, Chairman Nissan Americas Christian Meunier menegaskan kembali rencana memasarkan SUV tersebut pada 2028.

Baca Juga: Mengenal Zidane Iqbal, Jebolan Manchester United yang Mengubur Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026

SUV ini akan menggunakan mesin hybrid V6 dan akan diproduksi di pabrik perusahaan di Canton, Mississippi.

Nama Lama, Kehidupan Baru

Sudah lebih dari satu dekade sejak Xterra dihentikan produksinya, dan meskipun sedikit yang diketahui tentang model baru ini, model ini diperkirakan akan menggunakan platform body-on-frame, fondasi yang sama dengan Frontier yang didesain ulang, serta versi terbaru dari Pathfinder dan Infiniti QX60.

Berbicara dengan Bloomberg, Meunier mengisyaratkan varian yang lebih premium dengan logo Infiniti juga mungkin akan hadir.

Ia mengatakan para dealer sangat antusias dengan kembalinya Xterra, meskipun ia mengakui bahwa dinamika pasar yang berubah telah memaksa Nissan untuk mempertimbangkan kembali rencana kendaraan listriknya.

Baca Juga: Penyebab Bulan Madu Maut di Glamping Mewah Solok Mulai Terkuak

Permintaan EV yang melemah telah menyebabkan Nissan menunda proyek baru yang telah direncanakan untuk fasilitas yang sama di Mississippi.

EV Dihentikan Sementara

Mobil listrik yang dibatalkan tersebut akan menggunakan baterai dari SK On, yang memiliki fasilitas di dekatnya, dan diperkirakan akan memasuki pasar pada 2028.

Meunier mengatakan, penghentian sementara rencana untuk model tersebut adalah hal yang tepat untuk dilakukan. Disebutkannya, Nissan terus mempertimbangkan kemungkinan memproduksi EV di Amerika Serikat.

Namun, ia mengakui bahwa hal itu mungkin hanya masuk akal jika Nissan dapat mencapai penghematan biaya produksi yang signifikan, termasuk mencari mitra produsen mobil lain untuk produksi EV. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

China Perketat Aturan Gagang Pintu Kendaraan Listrik

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:21 WIB
X