Kapolda NTT Gandeng YKMK dan Bening Psikologi Bantu Atasi Trauma Anak Pengungsi Gunung Lewotobi

KONTEKS.CO.ID - Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Rudi Darmoko menyampaikan kepeduliannya terhadap korban erupsi Gunung Lewotobi, khususnya anak-anak pengungsi.

Kapolda NTT mengunjungi langsung lokasi pengungsian di Flores Timur, pada Rabu 25 Juni 2025.

Dalam kunjungannya, Polda NTT menggandeng Yayasan Kesehatan Mental Keluarga (YKMK) dan Bening Psikologi untuk memberikan trauma healing untuk memulihkan kondisi psikologis anak-anak terdampak bencana.

Baca Juga: Greysia Polii: Saya Termasuk Atlet Bulu Tangkis Telat Prestasi

Anak-anak yang sebelumnya tampak murung, mulai tersenyum saat menerima bingkisan berisi makanan ringan, mainan edukatif, dan perlengkapan sekolah.

Bahkan, Irjen Rudi Darmoko terlibat langsung dalam kegiatan bermain dan menyanyi bersama anak-anak.

Mereka tertawa dan bercanda riang di tengah lokasi pengungsian yang memberikan secercah harapan di tengah keterpurukan.

Baca Juga: Preview Palmeiras Vs Botafogo: Duel Sesama Wakil Brasil di 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025

"Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk membawa bantuan, tetapi juga untuk memberi semangat dan rasa aman kepada anak-anak yang tengah menghadapi masa sulit," ujar Kabid Humas Polda NTT, Kombes Henry Novika Chandra, mengutip Sabtu 28 Juni 2025.

"Mereka adalah harapan bangsa, dan mereka layak untuk kembali tersenyum," imbuhnya.

Program trauma healing ini akan terus berlanjut selama masa tanggap darurat.

Tim psikolog Polri dan relawan kemanusiaan akan memberikan pendampingan rutin untuk membantu anak-anak mengatasi trauma pascabencana.

Baca Juga: Tips Latihan Mental saat Patah Hati ala Jung Eun Ji di Pump Up the Healthy Love

“Trauma healing adalah langkah penting agar anak-anak tidak membawa luka batin hingga dewasa," kata Henry.