Dedi Mulyadi Alihkan Kendaraan Dinasnya Jadi Operasional Satpol PP dan RS Keliling, Cuma Pilih Innova Zenix

KONTEKS.CO.ID - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengalihfungsikan sejumlah kendaraan dinasnya menjadi kendaraan operasional Pemprov.

Kendaraan tersebut di antaranya, sepeda motor Royal Enfield hingga Mercedes Sprinter yang dijadikan kendaraan operasional Saptol PP dan Rumah Sakit Keliling.

Menukil akun YouTube Kang Dedi Mulyadi, orang nomor satu di Pemprov Jabar itu bertanya terkait kendaraan dinas gubernur mulai dari mobil hingga sepeda motor.

Baca Juga: Kapolri Komitmen Berbenah! Usul Band Sukatani Jadi Duta Kritik Polri

Kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar, Herman Suryatman, Dedi mengatakan tak mungkin menggunakan semua mobil dan motor tersebut.

Dia bahkan menyebut, tak cocok menggunakan Honda CB500X.

"Ini saya nggak mungkin pakai Pak, kira-kira ini cocoknya untuk apa? Dishub, bisa? Patroli agar nanti bantu polisi tidak macet-macet, jalur-jalurnya. Nanti keliling. Ini (Honda CB500X) untuk Dishub, diubah jadi motor dinas," kata Dedi kepada Herman mengutip Senin, 24 Februari 2025.

Baca Juga: Juara Singapore International Challenge 2025, Ubed Ngaku Masih Banyak Kekurangan

Selanjutnya, sepeda motor BMW Motorrad produksi 2020 diberikan kepada Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekda Pemprov Jabar, Adi Komar.

Kemudian, sepeda motor Royal Enfield diberikan untuk operasional Satpol PP.

Tak hanya itu, Dedi Mulyadi juga mengubah Mercedes-Benz Sprinter sebagai rumah sakit keliling.

Lalu, Toyota Alphard untuk Sekretaris Daerah. Toyota Camry 2016 diberikan kepada salah satu dinas dengan opsi dilelang jika biaya perawatannya mahal.

Baca Juga: Jokowi dan SBY Jadi Penasihat Danantara, Hasan Nasbi: Perlu Dikawal Figur Berintegritas

Lalu, satu unit Hyundai Ioniq 5 diberikan kepada stafnya. Sedangkan, Hyundai Ioniq kepada Bupati Kuningan.