KONTEKS.CO.ID - Harapan Malaysia merebut emas beregu putra bulu tangkis di SEA Games kembali kandas.
Dalam laga final di SEA Games Thailand 2025, Rabu, 10 Desember 2025, skuad negeri jiran itu harus menyerah 0-3 dari Indonesia.
Perjuangan Malaysia mulai berat sejak partai pembuka di Gimnasium 4 Universitas Thammasat, Kampus Rangsit.
Baca Juga: Putin Tawarkan Dukungan Nuklir kepada Prabowo di Kremlin, Ini Hasil Lengkap Pertemuan Bilateral
Tunggal putra Leong Jun Hao gagal memberi poin awal setelah ditundukkan Alwi Faran dengan skor 12-21, 19-21 dalam duel sengit selama 46 menit.
Pada laga kedua, pasangan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik tidak mampu menahan dominasi duet Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.
Juara dunia 2022 itu kalah cepat 12-21, 12-21 hanya dalam 34 menit.
Baca Juga: Bonnie Blue Angkat Suara Usai Ditangkap Terkait Dugaan Konten Dewasa ‘Bang Bus’ di Bali
Kekalahan tersebut membuat Indonesia unggul 2-0 dan tinggal membutuhkan satu kemenangan lagi.
Di partai penentuan, tunggal kedua Indonesia, Moh Zaki Ubaidillah alias Ubed, tampil tenang di momen krusial dan mengamankan kemenangan 21-12, 21-14 atas Justin Hoh.
Hasil ini sekaligus menggagalkan ambisi Malaysia mengakhiri paceklik emas beregu putra yang terakhir kali diraih pada SEA Games 2005 di Manila.
Baca Juga: Wakil Wali Kota Bandung Erwin Tersangka Korupsi Gegara Minta Proyek Pengadaan Barang dan Jasa
Selepas pertandingan, Aaron mengakui banyak melakukan kesalahan sendiri, sedangkan Wooi Yik menyatakan kecewa karena gagal menyamakan kedudukan.
Justin Hoh juga mengaku terbebani kondisi tim yang sudah tertinggal dua angka saat ia turun ke lapangan.