olahraga

Kejuaraan Bulu Tangkis Piala Kapolri 2025, Ketua PBSI Fadil Imran: Pembinaan dari Hulu ke Hilir Menuju Pentas Dunia

Kamis, 3 Juli 2025 | 07:30 WIB
Ketua Umum PBSI, Komjen Pol M Fadil Imran, saat memberikan kata sambutan pembukaan Piala Kapolri 2025. (Polri)

KONTEKS.CO.ID -  Kejuaraan bulu tangkis Piala Kapolri 2025 resmi dibuka di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur, Rabu 2 Juli 2025. 

Pembukaan kejuaraan dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara itu ditandai penyampaian amanat Kapolri oleh AS SDM Polri Irjen Pol Anwar.

Pada amanatnya, Kapolri menekankan pentingnya olahraga bulu tangkis sebagai upaya meningkatkan kualitas fisik, mental, dan semangat kebersamaan di lingkungan Polri.

Baca Juga: Kapal Penyeberangan Tenggelam di Selat Bali, 65 Orang dan 22 Kendaraan Belum Ditemukan

"Turnamen ini bukan cuma soal kompetisi, tapi juga bentuk nyata komitmen Polri memajukan olahraga, khususnya bulutangkis. Saya berharap para atlet menjunjung tinggi sportivitas dan menjadikan turnaman ini sebagai momentum mempererat tali persaudaraan," kata Kapolri dalam amanatnya.

Ucapan terima kasih dihaturkan kepada seluruh panitia, atlet, pelatih, dan official yang sudah mendukung terselenggaranya turnamen itu. 

Kapolri percaya, melalui kejuaraan ini akan lahir bibit unggul yang bisa membawa nama harum bangsa. Bukan hanya di level nasional tapi juga internasional.

Baca Juga: Raksasa Makanan Kaleng Del Monte Bangkrut: Konsumen Pilih Menu Sehat, Utang Meroket Tak Sanggup Dibayar!

Piala Kapolri 2025 diikuti oleh 570 atlet dari 105 klub. Mereka terbagi dalam kelompok usia U-15, U-17, dan U-19. Plus 52 regu beregu dari 20 Satker Mabes Polri dan 32 Polda se-Indonesia dalam kategori internal Kepolisian.

Pertandingan nantinya didakan di dua lokasi, yaitu GOR UNJ dan GOR Remaja Pulogadung. Partai finalnya akan kembali diadakan di GOR UNJ.

Sementara itu, Ketua Umum PBSI, Komjen Pol M Fadil Imran, pada kata sambutannya mengatakan, turnamen ini adalah bagian dari kerja sama strategis antara PBSI dan Polri. Hal ini untuk memperkuat pembinaan olahraga bulutangkis secara berkelanjutan.

Baca Juga: Profil dan Biodata Muhammad Rayyan Al Kadrie atau Muhammad Renald Kadri, Diduga Peras Pasangan Sesama Jenis Rp20 Juta

"Ajang ini bukan sekadar kejuaraan, melainkan momentum kolaboratif guna memastikan ekosistem bulu tangkis Indonesia terus tumbuh dari hulu ke hilir, dari pembinaan usia dini hingga ke panggung internasional," tutur Fadil.

Ia pun mengapresiasi kepada semua pihak yang sudah mendukung kejuaraan ini. Mulai dari Kemenpora, KONI, NOC Indonesia, Rektor UNJ, jajaran Polri, dan sejumlah sponsor. ***

Tags

Terkini