KONTEKS.CO.ID - Terjadi peristiwa kapal tenggelam di Selat Bali pada Rabu 2 Juli 2025 tengah malam.
Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya itu dilaporkan terbalik lalu tenggelam.
Hingga Kamis pagi ini pencarian terhadap korban, bahkan kendaran-kendaraan, belum menemukan hasil.
Ni Putu Cahyani Negara, Kasi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli (KBPP) Pelabuhan Gilimanuk mengungkapkan pihaknya sudah bergerak cepat sejak dilaporkan KMP Tunu Pratama Jaya itu tenggelam.
Baca Juga: Kru Tewas saat Berenang ke Darat Ketika Kapal Tugboat Kandas di Sulawesi Tenggara
“Sejak dua jam setelah laporan, belum ada informasi korban yang ditemukan,” kata Cahyani.
Soal penyebab kecelakaan ditengarai karena cuaca buruk, ditambah dengan gelombang tinggi.
“Informasi dari BMKG hari ini ombak sekitar 1,7 meter sampai 2,5 meter,” ucap Cahyani.
Baca Juga: Mahasiswa KKN UGM yang Hilang dalam Kecelakaan Kapal di Maluku Tenggara Ditemukan Meninggal
Kapal penyeberangan ini berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk pada Rabu pukul 22.56 WIB.
Kemudian dilaporkan tenggelam pada pukul 23.30 WIB.***
Artikel Terkait
Nikmati Keindahan Teluk Gilimanuk dan Wisata Lainnya Dekat Pelabuhan Gilimanuk, Bali
Tarif Penyeberangan Eksekutif Merak-Bakauheni Naik Awal Februari 2024, Cek Rinciannya
4 Kegiatan Wisata Seru di Gili Ketapang untuk Liburan yang Tak Terlupakan!
AWT Banyuwangi Resmi Dibuka, Pengunjung Membeludak Nikmati Panorama Menawan Ijen dan Selat Bali