Campur Aduk Perasaan Lanny dan Fadia Seusai Juara Ganda Putri Thailand Masters 2025

KONTEKS.CO.ID - Pasangan ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil menyelamatkan wajah Indonesia di ajang Thailand Masters 2025.

Bermain di depan pendukung tuan rumah, Minggu 2 Februari 2025, Lanny dan Fadia berhasil menekuk unggulan keempat yang merupakan jagoan Thailand, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong.

Setelah kehilangan gim pertama, 15-21, keduanya berhasil comeback dengan memborong kemenangan gim kedua dan ketiga dengan skor 21-13, 21-8.

Baca Juga: The Boyz Bakal Comeback Bulan Maret 2025 Meski Ditinggal Sangyeon

Lanny Tria Mayasari bersyukur atas kemenangan tersebut. "Alhamdulillah bersyukur banget, senang banget bisa kembali juara super 300 dengan pasangan yang berbeda," katanya, melalui keterangan resmi PP PBSI, melansir Senin 3 Februari 2025.

Menurut dia, di gim pertama mereka kalah karena terlalu mengikuti irama permainan lawannya.

Tapi pada gim kedua dan ketiga, duet baru itu memaksakan untuk mempercepat permainan. 'Kami terus menyemangati satu sama lain. Dari sana permainan kami membaik dan akhirnya bisa mengontrol permainan," katanya.

Baca Juga: KIKA Respons Pemberhentian Ubedilah Badrun, Rektor UNJ Langgar Prinsip Kebebasan Akademik

"Gelar ini saya persembahkan untuk almarhum papa saya," tambah Lanny.

Siti Fadia Silva Ramadhanti juga bersyukur dengan gelar juara Thailand Masters 2025. Bermain melelahkan sebanyak 6 gim akhirnya terbayar dengan capaian itu.

"Hari ini full main enam gim tapi terbayarkan, terbalaskan karena bisa jadi juara di ganda putri. Sangat senang," tuturnya.

Baca Juga: Hasil AC Milan vs Inter Milan: Kemenangan di Depan Mata Rossonerri Buyar di Menit Akhir

Namun, seusai kemenangan bersejarah itu, Lanny dan Fadia akan berpisah. "Setelah ini di turnamen perorangan kami akan berpisah, saya akan kembali ke Kak Apri (Apriyani Rahayu). Tapi kami di ganda putri akan tetap memberikan yang terbaik siapapun pasangannya, kami selalu bertekad menyumbang prestasi untuk ganda putri Indonesia," katanya lagi.

Ia mempersembahkan gelar juara ini untuk pelatih ganda putri, Krishinda Maheswari. "Gelar ini untuk Nitya  yang sudah melatih kami dari awal tahun," pungkasnya. ***