Dianggap Tak Bisa Bahasa Inggris, Khabib Nurmagomedov Diusir dari Pesawat Alaska Airlines

KONTEKS.CO.ID - Petarung UFC tak terkalahkan, Khabib Nurmagomedov, terlibat dalam insiden tempat duduk dengan staf Alaska Airlines yang berujung diusir dari pesawat.

Khabib Nurmagomedov yang sudah pensiun terlihat terkawal keluar dari pesawat di Las Vegas, AS.

Rekaman video beredar di internet. Video memperlihatkan petarung Hall of Fame UFC terlibat dalam perselisihan tempat duduk dengan staf maskapai di Bandara Internasional Harry Reid di Las Vegas. Perselisihan itu menyebabkan petarung Rusia tersebut dikawal keluar dari pesawat yang akan ditumpanginya ke Los Angeles.

Perselisihan itu berpusat pada apakah Nurmagomedov, yang duduk di baris pintu keluar pesawat, siap, atau mampu, untuk membantu penumpang lain jika terjadi keadaan darurat.

Baca Juga: David Moyes Kembali ke Everton setelah Belasan Tahun

Dalam video tersebut, seorang pramugari Alaska Airlines terlihat bertanya kepada pria berusia 36 tahun itu apakah ia memiliki kapasitas untuk membantu orang lain dari kursi keluar jendelanya. Jika ia diminta untuk melakukannya.

Insiden itu direkam di ponsel penumpang lain dan pramugari itu terdengar berkata, "Kami tidak dapat mengizinkan Anda duduk di baris pintu keluar ... Saya tidak akan melakukan ini bolak-balik. Saya akan memanggil seorang supervisor. Anda dapat memilih kursi lain atau kami dapat mengantar Anda keluar dari pesawat.”

Nurmagomedov menanggapi pramugari tersebut dengan mengatakan, “Itu tidak adil.”

Baca Juga: Kebakaran di Los Angeles Hanguskan Rumah 4,8 Juta Dolar Milik Paris Hilton, Begini Penampakannya

Khabib juga terdengar mengatakan ia telah sepenuhnya mematuhi perintah awak pesawat selama proses naik pesawat. “Ketika saya sedang check-in, mereka bertanya apakah saya bisa berbahasa Inggris… dan saya menjawab ya. Lalu mengapa kalian melakukan ini?”

Manajer pramugari tersebut, yang tidak puas dengan tanggapan dari legenda Ultimate Fighting Championship (UFC), terdengar dalam video tersebut berulang kali menawarkan Nurmagomedov kursi lain di pesawat. Bahkan menawarkannya pilihan untuk naik pesawat lain.

Al Jazeera, Minggu 12 Januari 2025 melaporkan, Khabib kemudian dikawal keluar dari pesawat, bersama dengan rekan-rekannya.

Diyakini bahwa ia terbang ke California untuk mendukung rekan satu timnya menjelang acara UFC 311 pada 18 Januari di Los Angeles, Nevada, AS.

Baca Juga: Gunung Ibu Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Abu Capai 4.000 Meter

Nurmagomedov, seorang Muslim, tidak terkalahkan (29-0) dalam kariernya di UFC. Ia dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu petarung MMA terhebat sepanjang masa.

Di bagian lain, Alaska Airlines dan Nurmagomedov belum mengomentari insiden tersebut. Kejadian itu teryakini berlangsung pada 11 Januari 2025. ***