Tiga Wakil Indonesia Melaju ke Perempat Final Denmark Open 2025, Fajar-Fikri dan Jojo Masih Perkasa

KONTEKS.CO.ID - Hanya tiga wakil Indonesia yang berhasil menembus babak perempat final Denmark Open 2025.

Empat lainnya harus angkat koper setelah kalah di babak 16 besar yang digelar di Jyske Bank Arena, Orbaekvej, Denmark, Kamis, 16 Oktober 2025.

Pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie jadi salah satu yang memastikan tiket ke delapan besar turnamen BWF Super 750 tersebut.

Pemain unggulan keenam ini tampil solid saat menaklukkan wakil Jepang, Kodai Naraoka, dengan skor telak 21-7 dan 21-13. Kemenangan itu menambah catatan positif Jojo menjadi lima kali menang dari tujuh pertemuan melawan Kodai.

Baca Juga: Kronologi Salah Tangkap Ketua Nasdem Sumut di Bandara Kualanamu, Iskandar ST Tempuh Langkah Hukum

Jojo Puas Tumbangkan Kodai di Denmark Open 2025

Jonatan mengaku puas karena rencana permainannya berjalan mulus di lapangan. Bahkan ketika Kodai mencoba mengubah pola permainan, ia mampu beradaptasi cepat.

“Kodai sempat ubah pola, tapi saya bisa sesuaikan. Kontrol permainan bisa saya pegang dari awal sampai akhir,” ujar Jojo dikutip dari keterangan tim media PBSI.

Selain Jonatan, dua wakil dari sektor ganda putra juga berhasil melangkah ke perempat final.

Pasangan Fajar Alfian-Muhammad Shohibul Fikri menundukkan wakil tuan rumah Daniel Lundgaard-Mads Vestergaard lewat laga sengit tiga gim, 21-16, 18-21, 21-18.

Baca Juga: Salah Tangkap Polisi, Ketua NasDem Sumut Terlantar di Bandara, Dituding Pelaku Judol

Sementara itu, duet Muhammad Rian Ardianto-Rahmat Hidayat juga menang setelah melewati pertarungan ketat menghadapi pasangan Jepang Takumi Nomura-Yuichi Shimogami dengan skor 21-15, 16-21, 21-17.

Sayangnya, sektor tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran belum bisa mengikuti jejak mereka. Putri Kusuma Wardani harus mengakui keunggulan Tomoka Miyazaki (Jepang) dengan skor 21-15, 12-21, 17-21.

Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma-Meilysa Trias Puspitasari juga terhenti setelah dikalahkan pasangan Korea Selatan, Baik Ha Na-Lee So Hee, dalam tiga gim.