Eksposur ini mendorong pemerintah dan pihak swasta berinvestasi dalam infrastruktur olahraga, yang pada gilirannya memperbesar permintaan peralatan berkualitas seperti kok.
Selain itu, bulu tangkis sering dipromosikan sebagai olahraga inklusif dan murah yang bisa dimainkan di dalam atau luar ruangan oleh segala usia.
Seiring makin pentingnya aktivitas kebugaran dan rekreasi secara global, banyak sekolah dan komunitas memasukkan bulu tangkis dalam program pendidikan jasmani dan kesehatan.
Alhasil, permintaan shuttlecock yang tahan lama dan terjangkau terus meningkat.
Baca Juga: Profil Khunying Patama Presiden BWF yang Baru, Wanita Tangguh dari Thailand, Terpilih tanpa Lawan
Inovasi Produk Meningkatkan Daya Tarik Pasar
Kok modern sangat berbeda dengan versi tradisionalnya.
Teknik manufaktur dan bahan inovatif kini menghasilkan kok dengan performa, konsistensi, dan daya tahan yang lebih baik.
Pasar menyediakan dua jenis utama kok: berbulu dan sintetis (nilon).
Kok berbulu, biasanya terbuat dari bulu angsa atau bebek dan lebih disukai di level profesional karena presisi dan karakteristik terbangnya.
Sedangkan shuttlecock nilon tahan lama dan cocok untuk pemain amatir atau sesi latihan.
Para produsen terus meningkatkan kedua jenis ini.
Kok sintetis kelas atas kini meniru pola terbang kok berbulu, memberikan alternatif latihan yang baik dengan umur lebih panjang.
Selain itu, kok hibrida, gabungan bahan sintetis dan bulu, muncul sebagai pilihan tengah yang menawarkan kualitas dan daya tahan.
Baca Juga: Sistem Estafet 45 Poin Bulu Tangkis akan Diuji Coba di Kejuaraan Dunia Junior 2025 India
Pemain Utama Pasar Shuttlecock Bulu Tangkis
Adapun pemain utama dalam pasar kok bulu tangkis antara lain Yonex Co., Ltd., Victor Badminton, LiNing Co. Ltd., RSL Shuttlecocks, Kokuta Badminton, Flypower Badminton Shuttlecocks, Carlton Sports, Forza Sports, Babolat VS, Karakal Badminton, Ashaway Racket Company, SOTX Badminton, Apacs Sports, Pro Kennex, Kawasaki Badminton.
Artikel Terkait
Video Viral Aksi Atlet Peserta Sirnas Remas Shuttlecock Saat Bertanding, Begini Respons PBSI
Putri KW Bukan Pemain Bulu Tangkis Biasa, Bripda Cantik Ini Tim Negosiator di Polda Metro Jaya