KONTEKS.CO.ID - Permulaan Grand Prix Australia 2025 di Sirkuit Albert Park terganggu setelah pendatang baru Formula 1, Isack Hadjar, mengalami kecelakaan saat putaran formasi.
Kejadian ini menambah drama pada debut Hadjar di ajang F1, yang terjadi pada Sabtu, 15 Maret 2025.
Hadjar, yang menjalani balapan perdana bersama tim Racing Bulls, berusaha memanaskan bannya di tengah kondisi cuaca basah.
Baca Juga: Revisi UU TNI Pembangkang Terhadap Komitmen HAM Internasional
Namun, di Tikungan 2, mobilnya tergelincir dan menabrak dinding pembatas dengan bagian belakangnya.
Insiden ini merusak sayap belakang mobil, dan meskipun Hadjar mencoba melanjutkan balapan, mobilnya tidak bisa dinyalakan kembali.
Sebagai hasil dari kecelakaan tersebut, F1 memutuskan untuk membatalkan putaran formasi pertama dan mengatur ulang putaran formasi kedua, yang dijadwalkan mulai pada pukul 3:15 sore waktu setempat.
Keputusan ini berarti balapan akan dimulai lebih lambat, dan satu putaran akan dihapus dari total jarak balapan.
Baca Juga: Ini Alasan Sederhana Rapat RUU TNI Digelar di Hotel Fairmont Jakarta
Kondisi itu memaksa Hadjar untuk kembali ke paddock dengan kecewa, sementara mobilnya diangkat oleh derek.
Terlihat jelas bahwa Hadjar merasa frustrasi, meskipun ayah dari juara dunia F1 tujuh kali, Anthony Hamilton, terlihat memberikan dukungan moral dengan menghibur pembalap muda tersebut.
Hadjar yang sukses menempati posisi ke-11 di kualifikasi, menunjukkan performa cukup baik meskipun kalah enam posisi dari rekan setimnya, Yuki Tsunoda, yang menempati posisi kelima.
Di barisan terdepan, Lando Norris memimpin McLaren, disusul rekan setimnya, Oscar Piastri, sementara juara bertahan Max Verstappen harus puas di posisi ketiga.
Baca Juga: Reaksi Lewis Hamilton setelah Hanya Finis di Urutan Ke-10 F1 GP Australia 2025
Dengan kondisi cuaca basah yang melanda, semua pembalap diharapkan memulai balapan dengan menggunakan ban Intermediate, untuk mengatasi lintasan yang licin.
Peristiwa kecelakaan Hadjar ini menambah ketegangan pada awal pekan balapan yang sudah penuh drama, dan semua mata kini tertuju pada bagaimana hasil balapan ini akan berkembang, terutama dengan cuaca yang sangat berpengaruh pada kondisi sirkuit.***
Artikel Terkait
Prediksi F1 GP Australia 2025, Lando Norris Perkirakan Lewis Hamilton Bakal Lambat bersama Ferrari
Lando Norris Kuasai Kualifikasi F1 GP Australia 2025, McLaren Mendominasi!
Hasil F1 GP Australia 2025, Lando Norris Juara dalam Balapan yang Kacau, Lewis Hamilton Finis Ke-10
Kata-Kata Lando Norris Setelah Juara F1 GP Australia 2025
Reaksi Lewis Hamilton setelah Hanya Finis di Urutan Ke-10 F1 GP Australia 2025