Merujuk keterangan perusahaan, Untung lahir di Tegal pada 26 April 1965. Sebelum masuk dunia korporasi, dia tercatat memiliki karier yang cemerlang di TNI AD. Posisi terakhirnya adalah Panglima Kodam atau Pangdam Jaya.
Baca Juga: Ini Agenda Sidang Perdana Gugatan Cerai Atalia Praratya Terhadap Ridwan Kamil
Untung juga sempat pernah menempati berbagai peran strategis yang berkaitan dengan operasi dan pengelolaan organisasi besar.
Di antaranya, Komandan Resor Militer Bangka Belitung, perwira di Staf Operasi TNI AD, Wakil Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat.
Ia juga sempai menjabat sebagai Direktur Operasi Badan SAR Nasional dan Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Kemudian ditunjuk menjadi komisaris di Transjakarta.
Baca Juga: Atalia Praratya Gugat Cerai Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Tidak Ada Kaitannya dengan Saya
Naiknya Untung Budiharto sebagai pucuk pimpinan baru Antam menambah panjang daftar pensiunnan Jenderal TNI yang menempati kursi puncak perusahaan BUMN tambang.
Misalnya PT Timah Tbk. (TINS). Dalam RUPSLB pada 2 Mei 2025, perusahaan resmi mengangkat dirut baru Restu Widiantoro mendompleng Ahmad Dani Virsal.
Restu Widiyantoro adalah purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir saat aktif Kolonel Infanteri. Ia merupakan jebolan Akademi Militer 1987.
Baca Juga: Nadiem Makarim dan 25 Pihak Didakwa Perkaya Diri dalam Kasus Korupsi Chromebook
Kemudian meraih gelar Diploma S2 dari King's College London pada 1997 dan Master of Defence dari Cranfield Universities pada 1999.
Selain mengubah jajaran direksi, RUPSLB PT Timah Tbk. juga mengganti nama-nama yang mengisi kursi dewan komisaris perseroan.
Pemegang saham menunjuk Agus Rohman sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen menggeser M Alfan Baharudin.
Senada dengan Restu, Agus Rohman juga memiliki latar belakang militer dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga TNI.
Baca Juga: RUPSLB Bank Mandiri Picu Tanda Tanya Soal Kredit Jumbo ke PT JMN