BGN Janji Evaluasi dan Perketat Verifikasi Dapur
Wakil Kepala BGN, Nanik S. Deyang, menyatakan pihaknya akan melakukan evaluasi total terhadap pelaksanaan MBG.
Dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat, 26 September 2025, ia menyampaikan niat tulus program ini sejak awal.
“Niat kami, nawaitu kami, nawaitu Presiden adalah ingin membantu anak-anak terpenuhi gizinya agar menjadi generasi emas,” ujar Nanik.
Baca Juga: Jadwal Final Korea Open 2025: Jonatan Christie dan Fajar Fikri Bidik Gelar Juara di Suwon
Ia juga menyoroti kondisi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
“Mereka sekolah hanya dengan berlauk garam saja. Kami punya maksud agar anak-anak Indonesia mempunyai keadilan dalam pemenuhan gizi. Tapi kami tidak duga, ternyata saat ini luar biasa masalah terjadi,” katanya dengan suara bergetar.
Sebagai langkah cepat, BGN memperketat verifikasi dapur MBG di seluruh wilayah.
“Bisa jadi ada kongkalikong, misalnya dapur tidak memenuhi syarat tapi tetap lolos. Kita akan mulai inspeksi satu per satu dapur. Bila kita temukan, langsung kita tutup,” kata Nanik.
Baca Juga: Fajar Alfian-Muhammad Shohibul Fikri Lolos ke Final Korea Open 2025, Susul Jonatan Christie
Tim Investigasi Khusus Dibentuk
BGN juga membentuk Tim Investigasi Khusus untuk menelusuri penyebab kasus keracunan.
Tim ini dipimpin langsung oleh Nanik S. Deyang sejak Jumat, 17 September 2025, setelah dirinya resmi dilantik sebagai Wakil Kepala BGN.
“Jadi kami membentuk Tim Investigasi ini sebagai second opinion. Sebelum hasil BPOM keluar, kami sudah bisa mengidentifikasi kira-kira apa penyebab anak-anak ini sakit,” jelas Nanik saat jumpa pers di Kantor BGN, Senin, 22 September 2025.
Baca Juga: Prediksi Cuaca BMKG: Hujan Petir Bayangi Jabodetabek pada Siang dan Sore Hari
Tim ini terdiri dari ahli kimia, farmasi, hingga tenaga kesehatan, yang akan bekerja meneliti proses memasak sampai kualitas bahan baku.
Pemenuhan Gizi Anak Jadi Fokus Utama
Meski citra MBG tercoreng, Presiden Prabowo dan BGN tetap menekankan bahwa tujuan utama program ini adalah pemenuhan gizi untuk anak-anak Indonesia.